Dark/Light Mode
RM.id Rakyat Merdeka - Bentuk ini berbeda dengan abstracted intelligibles, tidak pernah berada dalam materi untuk dapat dilepaskan dari materi. Bentuk semata-mata berada tanpa materi seperti akal yang kesepuluh dan Tuhan.
Baca juga : Perilaku Seksual Binatang (2)
Setelah memahami struktur fisik dan jiwa manusia, ternyata unsur mineral, tumbuh-tumbuhan, dan hewan berduplikasi di dalam diri manusia. Bahkan terkadang yang berbuat di dalam diri seseorang terkadang dominan aspek tumbuh-tumbuhan (nabati) atau hewan (hayawan). Untuk mengukur apakah sebuah perbuatan adalah perbuatan manusia maka dapat diukur keterlibatan aspek kecerdasan spiritual (intellection) di dalam dirinya.
Baca juga : Perilaku Seksual Binatang (1)
Perbuatan manusia bisa diukur mulai dari keinginan (masyi’ah), kemampuan atau daya untuk melaksanakan (istitha’ah), dan action (kasab) sebuah perbuatan. Apakah masyi’ah, istitha’ah, dan kasab itu didominasi oleh aspek kebinatangan, yaitu perasaan (mudrikah/sensation) dan imaginasi (mutakhayyalah); atu dirinya sebagai manusia yang mengedepankan pikiran spiritual intellect (nathiqah/ intellection) yang meliputi akal praktis (al-‘aql al-‘amali/materian intellect) dan akal teoritis (al-‘aql al-nadhari).
Baca juga : Bias Gender Hubungan Intim (3)
Terkadang kita masih sulit untuk mengukur diri kita, apakah yang melakukan sebuah perbuatan adalah diri kita sebagai manusia atau duplikasi kebinatangan yang melekat di dalam diri. Jika emosi atau hanya nafsu yang dominan di dalam perbuatan, tanpa ada keterlibatan unsur insaniyah maka itu bisa disebut sebagai perbuatan binatang.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.