Dark/Light Mode

Memprediksi Prabowo Bakal Kalah di MK Salah Seorang Jubir BPN Jadi Omongan

Andre Rosiade : Datang Rapat Dulu, Jangan Cari Sensasi

Rabu, 19 Juni 2019 14:08 WIB
Memprediksi Prabowo Bakal Kalah di MK Salah Seorang Jubir BPN Jadi Omongan Andre Rosiade : Datang Rapat Dulu, Jangan Cari Sensasi

RM.id  Rakyat Merdeka - Salah seorang Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Faldo Maldini lagi jadi omongan. Baru-baru ini, Faldo membuat video yang diunggah di Youtube pribadinya. Intinya, politikus muda PAN itu memprediksi pasangan Prabowo-Sandiaga Uno bakal kalah di sidang MK. 

“Di video ini, gua akan menjelaskan tentang peluang Pak Prabowo di MK. Menurut gua, Pak Prabowo-Sandi nggak akan menang di MK,” kata Faldo mengawali videonya. Sejatinya, obrolan-obrolan khas dunia politik, mulai dari kelanjutan koalisi, negosiasi soal jatah menteri, hingga perpindahan person dari satu kubu ke kubu lainnya, merupakan hal yang sudah umum terjadi.
 
Meski kerap terjadi yang namanya “berubah hati”, panggung politik tetap menarik dan menggelitik untuk disimak. Apalagi, ketika yang berubah hati adalah sosok muda, vokal, dan terkesan siap menantang dunia seperti Wasekjen PAN tersebut. Bagaimana penjelasan Faldo dan tanggapan BPN mengenai hal ini. Berikut wawancaranya.

Vlog Faldo Maldini terkesan tidak yakin Prabowo-Sandi akan menang di Mahkamah Konstitusi? 
Jangan bikin sensasi kalau tidak punya informasi. Itu saran untuk adik saya Faldo Maldini. Kalau Faldo punya masukan dan kritikan, silakan disampaikan langsung di rapat BPN, bukannya di-vlog. 

Tidak disampaikan Faldo di rapat? 
Yang bersangkutan sejak 17 April sudah tidak pernah datang ke BPN maupun ikut rapat. Dalam persidangan, kami sudah siapkan 30 orang saksi, termasuk data C1. Data tersebut, semuanya sudah masuk ke MK. Yang bersangkutan tidak pernah ikut rapat dengan tim kuasa hukum, jadi wajar tidak punya informasi mengenai strategi dan langkah hukum BPN. Oleh karena itu, akhirnya bikin video ngawur alias asbun. 

Tapi di vlog tersebut, Faldo menjelaskan analisanya... 
Begini lho, saya tentu tidak akan mem-bully, tapi sebagai rekan koalisi, saya mengajak Faldo segera kembali aktif dan ikut rapat, agar mendapatkan informasi yang utuh. Baru nantinya bikin vlog lagi. 

Baca juga : Faldo Maldini : Teman Nyatakan Yang Benar, Meski Pahit...

BPN sudah tidak ada komunikasi lagi dengan Faldo? 
Dia hilang begitu saja. 

Pantaskah Faldo yang masih Jubir BPN 02 mengatakan seperti itu? 
Saya mengatakan vlognya wajar itu, nanti setelah pemilu benar-benar usai. Sekarang masih di MK, ngapain nge-vlog. Makanya saya bilang, cari sensasi itu Faldo. 

Apakah perkataan Faldo akan mempengaruhi koalisi adil makmur? 
Sampai sekarang kami masih solid ya. 

Jadi tidak ada pengaruhnya? 
Oh, tidak ada itu. 

Jangan-jangan insiden Faldo ini rentetan yang menandakan koalisi adil makmur akan pecah? 
Sekarang masih solid, tapi tidak tahu nanti kalau mau ada yang keluar. Itu hak mereka masing-masing. 

Baca juga : USMAN KANSONG : Polisi Bukan Cuma Mendengar Bantahan

BPN 02 meminta perlindungan untuk para saksi kepada Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK)... 
Kami memang sudah mengirimkan surat ke MK agar MK bisa memberikan restu kepada LPSK. Hal ini bertujuan agar LPSK bisa melindungi saksi-saksi kami. Kami juga beharap kepada MK agar memberikan ruang bagi kami untuk menghadirkan jumlah saksi sebanyak-banyaknya. 

Berapa saksi yang disiapkan? 
Kami sudah mempersiapkan yang rencananya 30 orang saksi. Kenapa jumlahnya banyak, karena yang kami sampaikan ini dugaan kecurangan terstruktur, sistematis, dan masif (TSM). Kemudian, dugaan abuse of power. Maka dari itu, membutuhkan saksi yang banyak. Tidak mungkin kami bisa membuktikan dugaan TSM kalau hanya saksi ahlinya dua, atau saksi faktanya 15. 

Harapan Anda? 
Kami berharap, MK juga memberikan terobosan hukum dua hal. Pertama, bagaimana LPSK dilibatkan, bisa membantu perlindungan saksi kami. Kedua, ada terobosan juga bagaimana jumlah saksi yang dihadirkan bisa datang sebanyak-banyaknya. 

Saksi-saksi 02 mendapatkan ancaman? 
Pertama, saksi sudah kami kumpulkan di Jakarta, di berbagai lokasi, namun lokasi itu bocor. Hal ini informasi dari lawyer yang kami dapatkan. Sehingga, muncullah kekhawatiran dan ketakutan dari saksi. Saksi itu meminta kepada tim lawyer kami, apa jaminan mereka bersaksi. Jaminan keselamatan kami, baik sebelum, sesaat atau sesudah melakukan kesaksian. Untuk itu, tim lawyer kami melakukan konsultasi dengan LPSK. Dalam konsultasi itu LPSK menerangkan bahwa mereka punya kesulitan adanya keterbatasan wewenang karena dibatasi oleh undang-undang. Makanya, kami kirim surat ke MK sebagaimana rekomendasi LPSK untuk melindungi saksi kami. 

Saksinya siapa saja? 
Itu bukan domain saya. Terpenting, saksi bisa membuktikan dugaan TSM. Kami maju ke MK dengan keyakinan bisa membuktikan dugaan TSM, dan akan bisa membuktikan agar pasangan 01 didiskualifikasi. 

Baca juga : ADE IRFAN PULUNGAN : Status Maruf Amin Bukan Kewenangan MK

Apakah Kapolsek Pasir Wangi akan dihadirkan? 
Saya tidak bisa bicara konten persidangan. Yang jelas, kami berharap MK benar-benar memegang teguh statement Ketua MK yang menyatakan, MK tidak takut dan tidak tunduk pada siapapun. Tentunya tidak diintervensi siapapun. Melainkan hanya tunduk pada konstitusi dan Allah SWT. 

Langkah apa yang dilakukan koalisi adil makmur untuk mempertahankan koalisi? 
Saat ini fokus kami di MK dulu.
 
Anda optimis Prabowo-Sandi akan menang di MK? 
Optimis dan Insya Allah mampu. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.