Dark/Light Mode

Janji Hatta Ali Dicatat Tebal-tebal

JAJA AHMAD JAYUS: Kerja Sama MA Dengan Kami Bisa Lebih Intens

Sabtu, 29 Desember 2018 10:27 WIB
Janji Hatta Ali Dicatat Tebal-tebal JAJA AHMAD JAYUS: Kerja Sama MA Dengan Kami Bisa Lebih Intens

 Sebelumnya 
Hal itu apakah juga disebabkan adanya faktor dominan yang menyebabkan prilaku koruptif semacam ini?
Ya pola prilaku individu yang belum bisa menyesuaikan dengan era reformasi sekarang ini.

Maksudnya belum bisa menyesuaikan apa nih?
Ya misalnya kalau sekarang itu (hakim) bertemu dengan pihak yang berperkara tidak boleh. Mungkin dulu sebelum reformasi dia suka ketemu pihak berperkara. Kebiasaan itu enggak diubah, misalnya begitu kan. Ada juga penyebab lain yang sifatnya individual. Misalnya dia tahu posisinya sebagai hakim, dia juga merasa bahwa martabatnya harus betul-betul dijaga, tapi tidak mampu menjaganya karena berbagai sebab, seperti faktor ekonomi dan lain sebagainya. Merasa tidak puas, pola hidup, dan lain sebagainya. Ada berbagai sebab kalau diinventarisir sih.

Baca juga : SAUT SITUMORANG: Komitmen Ketua MA Keren, Harus Dihargai

Tapi berarti kejadian semacam ini lebih ke faktor individu dan bukan sistem ya?
Kalau sistem kan berarti ada semacam suatu pembiaran kan di situ. Tapi di sini kan saya yakin enggak begitu. Karena MA sebetulnya sudah melakukan berbagai langkah pencegahan, seperti yang saya contohkan tadi. Artinya kejadian ini lebih kepada masalah individu yang saya katakan tadi, ada sebagaian yang belum menyadari secara utuh posisi dia sebagai hakim.

Ketua MA Hatta Ali menyatakan akan mengundurkan diri apabila ada aparat pengadilan tinggi yang ditangkap KPK. Apa tanggapan Anda atas pernyataan ini?
Soal itu tanya ke Pak Hatta Ali dong. Kan itu pernyataan Pak Hatta Ali, jadi harus ditanya ke beliau. Lagi pula saya belum tahu juga soal pernyataan itu.

Baca juga : ARIA BIMA: Mau Masuk Dari Mana, Kami Sudah Tutup Rapat

Ada yang mengkritik pernyataan itu karena dinilai terlalu gampang mempertahkan jabatan. Apa tanggapan Anda soal ini?
Silakan tanya ke Pak Hatta Ali saja lah. Saya sendiri kan enggak men-dengar langsung dia membuat pernyataan itu. Jadi enggak tepat saya kira, kalau saya membuat pernyataan tersebut. Tanya saja ke Pak Hatta Ali.

Lantas apa masukan dari KY supaya prilaku korupsi seperti ini tidak terus terulang?
Ya tentunya di MA kan ada pengawasan yang dilakukan oleh badan pengawas. Pengawasan itu dilakukan oleh hakim tinggi pengawas. Nah, itu kalau seandainya efektif betul, hal-hal yang semacam ini bisa dicegah sebetulnya.

Baca juga : SUDIRMAN SAID: Kami Berkepentingan Jawa Tengah Berubah

Berarti bisa dibilang sekarang pengawasannya belum efektif ya?
Artinya harus dimaksimalkan lagi. Secara struktur kan sudah ada, tinggal maksimal kan lah. Mungkin masih ada rasa sesama hakim, dan lain sebagainya itu harus dihilangkan. Kalau ada hakim yang salah harus tetap dilaporkan ke badan pengawas. Kalau misalnya ragu, ya laporkan saja ke KY, biar KY yang bertindak. [NDA]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.