Dark/Light Mode

Pengurus Daerahnya Dukung Jokowi

HENDRATA THES : Kalau Pengurus DPP Mau Panggil Saya, Silakan Saja

Rabu, 13 Februari 2019 10:49 WIB
Pengurus Daerahnya Dukung Jokowi HENDRATA THES : Kalau Pengurus DPP Mau Panggil
Saya, Silakan Saja

 Sebelumnya 
Bener nih Anda tidak akan mengintruksikan kader Demokrat Malut untuk ikut mendukung Jokowi-Ma’ruf? 
Kan tidak boleh secara kepengerusan partai. Mereka kan punya pilihan sendiri. Hanya karena saya ketua DPD Demokrat Malut dan bupati Sula jadi identik suara kader gitulah. 

Anda enggak khawatir suara Partai Demokrat di Malut nanti anjlok lantaran sikap politik berbeda Anda? 
Saya yakin (Partai Demokrat) menang. Kalau bicara pileg kami menanglah jelas. Demokat mesti menag pileg di Malut. Ya, otomatis pasti suara Demokrat akan bertambah. Tapi kembali lagi ke semua kader karena mereka juga punya hak kan. Saya tidak pernah mengekang kader mendukung siapa pun. 

Sejauh ini apakah DPP sudah merespon sikap Anda ini? 
Itu kan hak DPP sedangkan saya hanya sebagai kader. Jadi kalau mau dipanggil silakan saja. 

Anda tidak takut dengan sanksi yang akan dijatuhkan atas sikap politik ini? 
Konsekuensinya Demokrat tetap menang. 

Baca juga : FERDINAND HUTAHAEAN : Setelah Pemilu, Kader Kayak Gini Akan Kita Evaluasi

Sejauh ini apakah Anda sudah ditegur DPP? 
Sering, maksudnya berkomunikasi biasa saja gitu. Jadi jangan terlalu sempit menafsirkan segala sesuatu. Kebebasan berpolitik itu kan hak semua orang. Setiap sikap berisiko. Nah sekarang tujuan saya mengambil sikap ini pun harus jelas dong. 

Sebagai kepala daerah apa Anda akan mengintruksikan bawahan Anda di pemerintahan kabupaten Sula untuk mendukung Jokowi- Ma’ruf? 
Kalau di dalam kekuasaan saya sebagai kepala daerah kan tidak boleh seperti itu. 

Sikap Anda ini datang dari hati atau lantaran ada ajakan dari kepala daerah lainnya untuk mendukung Jokowi-Ma’ruf? 
Saya ini ada di pemerintahan jadi saya tahu ke mana arahanya pemer-intahan ini. Jadi kalau dibilang ajakan menurut saya kan tidak mewakili. Malut ada 10 daerah dan sudah semua mendukung nomor 01. Masa saya lawan sendiri kemudian rakyat maunya mendukung nomor 01, bagaimana dong itu. 

Ngomong-ngomong apa sih dasar pertimbangan Anda mendukung Jokowi-Ma’ruf ? 
Kepemimpinan Pak Jokowi belum selesai, jadi lanjutkan dulu. Daerah saya itu sangat terbangun dengan kepemimpinan Pak Jokowi. Kalau dibangun setengah-setengah itu kapan tuntasnya coba. Toh program beliau sudah bagus tinggal dikembangkan lagi. Saya ini kan birokrasi jadi saya lebih tahu tentang kondisi daerah saya. 

Baca juga : Jokowi: Kalau Pencitraan, Saya Bangunnya Di Jawa...

Memangnya sejauh ini apa saja yang sudah dibangun Jokowi di wilayah Anda? 
Indonesia terang, infrastruktur, jalan, jembatan, penguatan lewat dana desa yang sangat terbangun, transportasi laut, darat, dan udara sangat terbangun. Penyebaran semua dan pemerataan menurut saya sangat luar biasa.

Jadi apa yang dilakukan Pak Jokowi itu luar biasa. Saya yakin kalau sekali lagi dilanjutkan Pak Jokowi maka Indonesia akan menjadi negara yang luar biasa. Karena Pak Jokowi itu tidak memanjakan masyarakat, tapi memberdayakan sumber daya yang ada agar bangsa ini bisa menjadi bangsa yang kuat dan baik. 

Artinya Anda tidak akan memberi kesempatan partai Anda untuk mewujudkan keinginannya memenangkan Prabowo-Sandi dong? 
Bukan tidak memberi kesempatan. Silakan siapa saja yang memimpin (Indonesia) namun saya kan punya sikap politik. 

Di daerah Anda dukungan mayarakat cenderung ke Jokowi-Ma’ruf atau Prabowo-Sandi? 
Kalau menurut saya politik itu fluktuatif. Kalau kita tidak kerja maka tidak akan nambah suara kita. Kalau kecenderungan pasti ya biasa pakai platformlah. Kita ke mana pasti masyarakat akan ikutlah. Seperti saya saja kalau tidak kerja tidak akan menjadi kepala daerah. 

Baca juga : Jokowi: Tolong Kejar & Terus Ingatkan Saya

Anda siap nih mengkampenyekan Jokowi-Ma’ruf? 
Karena saya sudah deklarasi jadi pastilah. Kenapa harus takut-takut. Kita diajar jadi orang pemberani bukan konyol. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.