Dark/Light Mode

Pandemi Jangan Mager, Olahraga Bisa Dilakukan Virtual Lho…

Sabtu, 26 Juni 2021 18:43 WIB
Webinar
Webinar "Eksistensi Kegiatan Olahraga di Tengah Pandemi dan Era Digital", Sabtu (26/6). (Foto: Zoom)

RM.id  Rakyat Merdeka - Di tengah pandemi Covid-19, kegiatan olahraga harus tetap dilakukan. Pandemi jangan jadi alasan bagi masyarakat untuk mager alias malas gerak dan tidak produktif di rumah.

Politisi PKS Abdul Kharis Almasyhari mengatakan, banyak cara agar menjaga kesehatan tubuh di tengah pandemi. Karena itu, berolahraga tetap penting dilakukan tiap hari. Menurutnya, dengan tetap berolahraga, kesehatan akan diraih.

Dengan tubuh yang sehat, kemampuan otak juga akan optimal. Lantas bagaimana berolahraga di masa pandemi? Menurut Abdul Kharis, ada banyak cara. Salah satunya olahraga virtual. Dia pun membagikan pengalamannya bersepeda secara virtual.

Bagaimana caranya? Dituturkannya, olahraga itu tetap menggunakan sepeda. Tapi ada alat yang menghubungkan sepeda itu dengan koneksi internet.

Baca juga : Iklan Layanan Masyarakat Kunci Edukasi HPTL

"Di sana, kita juga punya banyak teman. Bahkan dari mancanegara. Tentunya bebas dari Covid-19," tuturnya dalam webinar "Eksistensi Kegiatan Olahraga di Tengah Pandemi dan Era Digital", Sabtu (26/6).

Selain itu, Kharis juga membagikan tips bagi masyarakat yang tetap memilih bersepeda secara fisik. Dia mengingatkan para pesepeda untuk tetap disiplin protokol kesehatan. Jangan kumpul-kumpul setelah gowes. Apalagi, makan bareng.

Selain itu, Kharis juga mengingatkan pesepeda untuk memilih jalur sepeda yang aman dan tidak banyak orang.

"Nah, bagi roadbike dengan kecepatan tinggi memang tidak boleh pakai masker karena akan mengurangi pasokan oksigen ke otak. Dan itu akan berbahaya," wanti-wantinya.

Baca juga : Jangan Umbar Data Diri Dan Aktivitas Di Sosmed

Sementara itu, Staf Ahli Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Prof Henri Subiakto bersyukur mayoritas masyarakat Indonesia sudah melek teknologi digital.

Dia berharap, bukan hanya aplikasi bisnis dan pembelajaran yang meningkat selama pandemi, tapi juga aplikasi olahraga.

Menurutnya, olahraga harus tetap dilakukan masyarakat meski di tengah pandemi. Dengan begitu, imun akan tinggi dan bebas dari penyakit. "Kalau imun masyarakat baik, otomatis perekonomian pulih," tuturnya.

Henri mengakui, pandemi Covid-19 membatasi aktivitas berolahraga. Sebab, banyak tempat berolahraga yang ditutup karena alasan pandemi. "Tapi, dengan kemajuan teknologi, olahraga tetap bisa dilakukan tanpa khawatir tertular virus Covid-19," ujar Henri.

Baca juga : Ini Alasan Markis Kido Tak Bisa Dimakamkan Di TMP Kalibata

Dia menyebutkan, banyak aplikasi olahraga yang kini mulai digemari banyak orang. Lagipula, olahraga virtual memiliki kesamaan seperti fisik. Sama-sama berkeringat dan memberikan kebahagiaan. "Sekarang sudah berkembang e-sport. Olahraga berbasis internet," tandasnya. [QAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.