Dark/Light Mode

Kasus Kematian Pasien Covid-19 Naik 10 Kali Lipat

Pasukan Oranye Ikut Bikin Peti Mati Dan Kubur Jenazah

Kamis, 8 Juli 2021 06:20 WIB
Petugas Penanganan Prasana dan Sarana Umum (PPSU) saat membuat peti jenazah untuk pasien Covid-19 di Kelurahan Kayu Putih, Jakarta Timur, Selasa (6/7/2021). (Foto: Putu Wahyu Rama/RM)
Petugas Penanganan Prasana dan Sarana Umum (PPSU) saat membuat peti jenazah untuk pasien Covid-19 di Kelurahan Kayu Putih, Jakarta Timur, Selasa (6/7/2021). (Foto: Putu Wahyu Rama/RM)

 Sebelumnya 
“Ada 76 petugas PSSU, kami bagi di setiap Kecamatan untuk membantu tim pemulasaran Puskesmas. Mengingat tim saat ini jumlahnya terbatas,” ungkap Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Jakarta Selatan, Isnawa Adji di Jakarta, kemarin.

Dia menuturkan, semua anggota PPSU itu sudah diberi pelatihan khusus untuk pemulasaran jenazah Covid-19. Masing-masing kelurahan, ada ada 2 sampai 3 PPSU yang siaga membantu. Namun, ditekankannya, saat menangani jenazah Covid-19, kegiatan itu tetap dipimpin tim pemulasaran Puskesmas.

Baca juga : Tekan Risiko Kematian Pasien Covid-19, WHO Rekomendasikan Obat Radang Sendi Actemra Dan Kevzara

Selain menerjunkan PPSU, Isnawan menambahkan, pihaknya menyiagakan 237 ambulans gratis, hasil kolaborasi dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi DKI Jakarta. Selain itu, kolaborasi dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi DKI Jakarta. Baznas ikut membantu menanggung seluruh biaya transportasi, insentif sopir, relawan, dan baju APD.

Bikin Peti Mati

Baca juga : Pandemi Covid-19, Guardian Tawarkan Diskon Produk Perawatan Dan Kecantikan

Tak cuma membantu pemakaman, PPSU Kelurahan Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur, juga membuat peti mati. Sebab, peti mati mulai mengalami kelangkaan sejak Covid-19 makin ngamuk di Ibu Kota. menghantam Ibu Kota.

Lurah Kayu Putih, Artika Ristiana menerangkan, peti jenazah dibuat lima anggota PPSU dengan menggunakan tripleks tebal lima lapis. Material itu bantuan dari Baznas, Jakarta Timur. Pasukan oranye sudah memproduksi tujuh peti jenazah.

Baca juga : Alhamdulillah Ya...Ikan Sepat Ikan Gabus, Makin Cepat Makin Bagus

“Warga yang keluarganya meninggal dunia melapor ke pengurus Rukun Tetangga, Rukun Warga dan diteruskan ke Kelurahan. Kami cek dulu kelengkapannya termasuk hasil swab-nya. Kemudian, kami laporkan ke Puskesmas sebagai tim pemulasaran jenazah. Dari situ peti jenazah kami antarkan bersama dengan tim Puskesmas,” papar Lurah.

Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta juga menyediakan fasilitas peti mati gratis bagi warga yang meninggal akibat terkonfirmasi Covid-19. Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Administrasi Jakarta Pusat, Mila Ananda mengatakan, peti jenazah tersebut disimpan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Petamburan, Jakarta Pusat.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.