Dark/Light Mode

Gelar Workshop Peduli Limbah Masker

Drimidea PoliMedia Gelar Workshop Manfaatkan Limbah Masker Bernilai Ekonomis

Jumat, 28 Januari 2022 17:34 WIB
Workshop dan Sosialisasi Program Partisipasi Masyarakat Drimedia PoliMedia di Hall Nite & Day MDC Gadog, Puncak, Jawa Barat, Jumat (28/1). (Foto: Istimewa)
Workshop dan Sosialisasi Program Partisipasi Masyarakat Drimedia PoliMedia di Hall Nite & Day MDC Gadog, Puncak, Jawa Barat, Jumat (28/1). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kelompok Peneliti Drimidea dari Politeknik Negeri Media Kreatif menyelenggarakan Workshop dan Sosialisasi Program Partisipasi Masyarakat untuk mengumpulkan bahan baku limbah masker dengan aman kepada masyarakat secara luas.

Acara yang digelar, Jumat (21/1) ini dilakukan secara daring dan luring dari Hall Nite & Day MDC Gadog, Puncak, Jawa Barat.

Baca juga : Rofik Gelar Training Bisnis Online Di Dapil

Tim Peneliti Drimidea ini merupakan dosen yang pernah menerima beasiswa hibah program riset keilmuan terapan perguruan tinggi vokasi. Salah satu beasiswa  perluasan program perluasan LPDP yang bermitra dengan Direktoral Jenderal Pendidikan Tinggi Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

"Acara workshop dan sosialisasi dihadiri sekitar 100 orang, 20 orang hadir secara luring dan sekitar 80 orang hadir secara daring. Para peserta merupakan perwakilan komunitas dan pegiat pecinta lingkungan hidup dan komunitas masyarakat," kata koordinator Peneliti Drimidea, Rina Watye.

Baca juga : Dipastikan Menkes, Air Kemasan Galon Polikarbonat Aman Dikonsumsi

Beberapa narasumber seperti Iwan Amir selaku pakar di bidang industri fesyen, dan Lily Winda sebagai pegiat lingkungan dan kesehatan masyarakat banyak membahas tentang tujuan diadakannya kegiatan tersebut.

Kegiatan ini, diadakan sebagai media pembelajaran bagi masyarakat tentang bagaimana mengumpulkan bahan baku limbah masker dengan aman. Harapannya, limbah masker sekali pakai yang saat ini menumpuk selama pandemi bisa dikumpulkan dengan aman agar tidak mencemari lingkungan.

Baca juga : Akademisi: Penamaan Nusantara Untuk IKN Momentum Kembalikan Mentalitas Bangsa

"Bahkan, jika diolah secara tepat akan menjadi produk lain yang bermanfaat terutama potensi diolah menjadi produk fesyen yang sustainable," timpal Iwan Amir.

Lebih lanjut, acara ditutup dengan tanya jawab peserta workshop, dilanjutkan dengan pembentukan kelompok pengumpulan masker dari berbagai komunitas, serta launching Modul Penanganan Limbah Masker Disposable sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap lingkungan. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.