Dark/Light Mode

Omicron Diramal Bakal Ngamuk Di Luar Jawa

Kamis, 17 Februari 2022 08:15 WIB
Juru Bicara Vaksinasi Kemenkes Siti Nadia Tarmizi. (Foto: YouTube)
Juru Bicara Vaksinasi Kemenkes Siti Nadia Tarmizi. (Foto: YouTube)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memprediksi, lonjakan kasus Covid-19 varian Omicron bakal terjadi di luar Jawa-Bali antara 3 sampai 4 pekan ke depan. Pemerintah sudah siap menghadapi lonjakan kasus tersebut.

Juru Bicara Vaksinasi Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan, provinsi di Jawa-Bali sudah mulai mendekati puncak, dan bahkan sudah yang melewati puncak kasus Covid-19 harian. Salah satunya, DKI Jakarta.

Baca juga : Bendahara Persemakmuran Australia Bakal Hadiri Pertemuan Menkeu G20 Di Jakarta

“Karena itu, kita tetap menjalankan protokol kesehatan, deteksi dini, dan segera vaksinasi,” imbau Nadia, kemarin.

Dia memastikan, Pemerintah sudah siap menghadapi gelombang Omicron kali ini. Di antaranya, memperketat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di daerah level 3, meningkatkan strategi surveilans testing, tracing, dan treatment (3T), serta mempersiapkan kapasitas rumah sakit dan jumlah tenaga kesehatan.

Baca juga : Tokoh Perempuan Cirebon Bakal Ramaikan Pilwalkot

Selain itu, Pemerintah juga telah mendistribusikan 18 ribu oksigen konsentrator ke 34 provinsi.

Kemenkes juga tengah membangun 36 generator oksigen. Sebanyak 20 di antaranya sudah terinstal di berbagai provinsi di Indonesia.

Baca juga : Ketersediaan Kasur Di RS Makin Menipis

“Masyarakat tetap tenang karena Pemerintah lebih siap menghadapi fase peningkatan ini, mengingat pembelajaran di gelombang Delta pada Juli-Agustus 2021. Kita berharap masyarakat tetap waspada walaupun terjadi penurunan kasus di wilayahnya,” harapnya.

Nadia juga membantah kabar tiga kasus warga positif Covid-19 yang meninggal saat menjalani isolasi mandiri (isoman), di Kota Palembang, Sumatera Selatan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.