Dark/Light Mode

Makna Idul Fitri Menurut Prof Quraish Shihab

Senin, 2 Mei 2022 18:48 WIB
Muhammad Quraish Shihab. (Foto: Istimewa)
Muhammad Quraish Shihab. (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
Dengan melihat Yang Maha Suci, semua dianggapnya sama, karena memang semua makhluk Allah. Semua wajar mendapatkan Rahmat, baik yang taat maupun yang bergelimang dosa. Ia tidak akan mengintip-intip kelemahan orang, tidak pula mencari kesalahannya.

Baca juga : Partai Golkar: Idul Fitri Momentum Jaga Persatuan Jelang Pemilu 2024

Ia tidak akan marah, tidak pula tersinggung, walaupun melihat yang mungkar sekalipun, karena jiwanya selalu diliputi Rahmat dan kasih sayang, dan karena ia memandang keindahan, ia melihat sir Allah (rahasia Allah) terbentang ke dalam qudrat-Nya.

Baca juga : KSP : Idul Fitri Momentum Perekat Sosial, Kembalinya Kesucian Rohani

Bila ia mengajak kepada kebaikan, ia akan melakukannya dengan lemah lembut, tidak dengan kekerasan, tidak pula dengan kecaman, kritikan yang melukai atau ejekan. Ia akan selalu menjadi pemaaf.

Baca juga : Raja Salman Ucapkan Selamat Idul Fitri Untuk Muslim Sedunia

Betapa tidak, sedang di dadanya sedemekian lapang, sehingga tidak ada tempat bagi kesalahan orang lain. Ia tidak akan menjadi pendendam. Bagaimana ia mampu mendendam, sedang seluruh ingatannya hanya tertuju kepada Yang Maha Suci lagi Maha Agung . [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.