Dark/Light Mode

Eksklusif Dengan President Director AP II, Muhammad Awaluddin

Bangkit Dari Pandemi, AP II Tercepat Se-Asia Pasifik

Kamis, 11 Agustus 2022 07:10 WIB
Direktur Utama Rakyat Merdeka Kiki Iswara (kiri) bersama Direktur Utama PT Angkasa Pura (AP) II Muhammad Awaluddin, di Lobi Hotel Swiss-Belhotel, Intermark, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, kemarin. Awaluddin cerita AP II bangkit setelah dihantam pandemi. (Foto: Rakyat Merdeka).
Direktur Utama Rakyat Merdeka Kiki Iswara (kiri) bersama Direktur Utama PT Angkasa Pura (AP) II Muhammad Awaluddin, di Lobi Hotel Swiss-Belhotel, Intermark, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, kemarin. Awaluddin cerita AP II bangkit setelah dihantam pandemi. (Foto: Rakyat Merdeka).

 Sebelumnya 
Meskipun dampaknya besar, Awaluddin selalu mengingatkan kepada semua anak buahnya untuk tidak mengkambinghitamkan pandemi. Baginya, pandemi adalah pelecut untuk terus berinovasi dan membuat terobosan baru. Tetap memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen. Khususnya pelayanan publik di transportasi udara.

“Karena konsep bisnis survival kami kemas dalam program-program, baik program aksi maupun strategi korporasi,” ungkap pria berusia 54 tahun itu.

Dia bersyukur saat ini pemulihan jumlah penumpang di Bandara Soetta meningkat signifikan. Tembus 82 persen. Sisanya 18 persen lagi, diyakini akan terealisasi jika pandemi berakhir.

Baca juga : Presenter Brigita Manohara Mangkir dari Panggilan Penyidik KPK

“Tapi angka 82 persen itu jauh di atas rata-rata angka industri,” cetus Awaluddin yang telah menjabat sebagai orang nomor satu di AP II sejak 9 September 2016.

Gas Dan Rem

Pada perbincangan yang berlangsung santai itu, Awaluddin juga optimistis, kebangkitan setelah pandemi sudah terjadi. Pemulihan penumpang dalam jumlah penuh hanya tinggal menunggu waktu. Tidak akan selama perhitungan ACI.

Baca juga : Pesan Presiden Di Perayaan Natal 2021 Jadi Semangat Umat Perkuat Solidaritas

“Diperkirakan jumlah penumpang maskapai di Asia Pasifik akan kembali penuh pada Semester II-2024. Analisa kami bersama Kemenhub dan Kementerian BUMN, juga INACA (Indonesia National Air Carriers Association) kemungkinan di Semester II-2023 sudah bisa masuk recovery penuh,” jelasnya.

Dia bilang, torehan ini tidak terlepas dari dukungan seluruh pihak di bandara maupun masyarakat. Termasuk pemerintah yang memainkan kebijakan dengan irama gas dan rem.

Dia mengaku, pihaknya sami’na wa’atona dengan kebijakan yang diputuskan pemerintah.

Baca juga : Kominfo-MUI Ajak Masyarakat Bangkit Dari Pandemi Lewat Aksi

Pihaknya bahkan ikut menyosialisasikan Surat Edaran Menteri Perhubungan (SE Menhub) Nomor 71 dan 72 Tahun 2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Luar Negeri Maupun Dalam Negeri dengan Transportasi Udara Pada Masa Pandemi.

“Kita tahu, Idul Fitri itu agak sedikit dilonggarkan karena masyarakat sudah dua tahun tidak mudik. Tapi setelah itu pemerintah memberikan atensi, bahwa gas dan rem memang suatu rujukan. Menurut saya, sangat scientific dan implementatif, karena faktanya kita memang harus melakukan itu,” tutup Awaluddin. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.