Dark/Light Mode

Kapolri Soal Estafet Kepemimpinan, Poros Muda Indonesia: Tak Ada Yang Salah

Sabtu, 13 Januari 2024 15:43 WIB
Foto: Ist
Foto: Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Poros muda Indonesia Frans Freddy menyebut, ucapan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo tentang estafet kepemimpinan nasional, tidak salah.

Ucapan itu menjadi masalah, hanya karena ada pihak yang salah memahami pernyataan Jenderal Sigit.

"Tidak ada yang salah dengan pernyataan Kapolri. Ucapan mencari pemimpin yang bisa melanjutkan estafet kepemimpinan sama sekali tidak menunjukkan Kapolri mendukung calon tertentu. Kapolri dan institusi Polri tetap netral dalam Pemilu 2024,” kata Frans Freddy dalam keterangan yang diterima, Sabtu (13/1/2024).

Baca juga : Bamsoet Puji Keberhasilan Atlet Indonesia Juara 9th World Fudokan Serbia

Menurut dia, pernyataan Kapolri merupakan sikap yang wajar, sebagai penanggung jawab keamanan selama pemilu berlangsung.

Dia juga memandang, tidak ada tendensi politik terhadap calon tertentu karena semua calon yang nantinya menang memang harus melanjutkan estafet dan tren positif kebijakan pemerintah sebelumnya,

"Ungkapan Kapolri tersebut masih dalam koridor netralitas. Konteksnya adalah Kapolri menyampaikan hal tersebut pada momentum Perayaan dan Ibadah Natal 2023. Itu tidak bisa dimaknai tidak netral," lanjutnya.

Baca juga : Bahas KSS Di Debat Capres Ketiga, Ketua TPN: Perkuat Indonesia Di Kancah Global

Frans menyebut, sejak awal, Polri sudah menegaskan komitmennya untuk netral dan konsisten hingga sekarang.

Instruksi Kapolri kepada seluruh jajaran Polri se-Indonesia sudah jelas. Polri dianggap telah menjalankan tugas sesuai peraturan perundangan yang berlaku.

Frans pun mengingatkan masyarakat untuk tidak terprovokasi oleh sejumlah pandangan yang menafsirkan pernyataan Jenderal Sigit tersebut dengan cara yang utuh.

Baca juga : Menlu Retno: Kepemimpinan Indonesia Diakui Dunia

"Kita harus waspada terhadap ancaman dan gangguan dalam pelaksanaan Pemilu 2024. Sejauh ini, tahapan Pemilu telah berjalan dengan baik, jangan sampai isu-isu yang muncul mengganggu fokus Polri untuk mensukseskan Pemilu 2024,” tegas Frans.

"Mari kita tetap menjaga persatuan untuk Pemilu 2024 damai guna menyongsong Indonesia Emas 2045,” ajaknya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.