Dark/Light Mode

Muhammadiyah Minta Jokowi Pimpin Langsung Penanganan Covid

Senin, 21 September 2020 13:42 WIB
Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir (Foto: Istimewa)
Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
Dalam situasi pandemi Covid-19 yang semakin memprihatinkan, para elit diimbau menunjukkan sikap kenegarawanan. Dengan kearifan menahan diri dari polemik politik yang tidak substantif.

Para menteri tidak seharusnya membuat kebijakan yang kontroversial, dan tidak terkait langsung dengan hajat hidup masyarakat. Pejabat tinggi negara tak perlu menyampaikan pernyataan-pernyataan yang meresahkan, termasuk yang cenderung merendahkan kualitas dan keberadaan tenaga kesehatan Indonesia, yang telah berjuang keras dengan pertaruhan jiwa-raga dalam menangani Covid-19.

Baca juga : Menag Minta Panitia Pengajian Ikut Jaga Keamanan Ulama

Selain itu, PP Muhammadiyah juga meminta DPR agar menunda pembahasan Rancangan Undang-undang (RUU), yang berpotensi menimbulkan kegaduhan. Termasuk, RUU Omnibus Law atau Cipta Kerja.

DPR harus lebih fokus pada pelaksanaan fungsi pengawasan, agar penggunaan dana penanganan pandemi Covid-19 dipergunakan dengan baik, benar, dan dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat. Khususnya, rakyat kecil yang paling terdampak oleh pandemi Covid-19.

Baca juga : Pengadilan Israel Perintahkan Pembongkaran Masjid

"Sudah saatnya, anggota DPR dan elit politik lainnya menunjukkan tanggung jawab dan moral politik yang luhur, dalam menangani Covid-19 dan penyelesaian masalah bangsa yang bersifat mendesak dan darurat," tandas PP Muhammadiyah.

Terkait Pilkada Serentak 2020, Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengimbau Komisi Pemilihan Umum (KPU) agar meninjau kembali pelaksanaan Pilkada 2020.

Baca juga : Membayangkan Pimpin Perusahaan Saat Pandemi

KPU harus membahas secara khusus dengan Kementerian Dalam Negeri, DPR, dan instansi terkait, agar meninjau kembali pelaksanaan Pilkada 2020. Baik jadwal pelaksanaannya, ataupun aturan kampanye yang melibatkan kerumunan massa.

"Keselamatan masyarakat jauh lebih utama, dibanding pelaksanaan Pilkada yang berpotensi menjadi klaster penularan Covid-19," tandas PP Muhammadiyah
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.