Dark/Light Mode

Jangan Terpaku Ke Zona Corona

Mau Merah, Oranye, Kuning Hijau, Please Jangan Lengah

Sabtu, 17 Oktober 2020 06:12 WIB
Ilustrasi zona corona di masa pandemi. (Foto: Istimewa)
Ilustrasi zona corona di masa pandemi. (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
Sementara, jumlah zona hijau yang menjadi wilayah tanpa kasus baru menurun dari 17 menjadi 11 kabupaten/kota. Begitu juga jumlah daerah tidak terdampak, juga menu run dari 15 menjadi 14 kabupaten/kota. “Sangat disayangkan, terdapat lebih dari 50 persen kabupaten/kota yang sebelumnya berada di zona hijau berpindah menjadi zona kuning, oranye, bahkan merah pekan ini,” kata Wiku.

Perubahan tersebut, lanjut Wiku, menun jukkan ada kelengahan. Daerah tidak lagi waspada atau merasa sudah nyaman dalam penanganan kasus Covid-19, sehingga lengah dan akhirnya malah terjadi penambahan penularan kasus.

Netizen setuju, apapun warna zona wilayahnya, daerah dan masyarakat harus tetap waspada, meski tidak lagi berada di zona merah. “Eitsss jangan lengah, tetep jaga diri. Ntar banyak zona hijau sembrono. Kan nggak lucu kek lampu bangjo, abis ijo merah lagi,” ujar PemudaItuMan.

Baca juga : Merger Tiga Saudara Siap Kuasai Pasar Bank Syariah

PartaiSocmed mengatakan, tidak ada zona hijau yang aman di Indonesia. Menjadi hijau, semata karena minim tes Corona saja. Seandainya dilakukan tes secara masif, pasti berubah merah membara. “Jangan lengah dengan zona-zonaan,” saran dia.

“DKI bukan lagi zona merah tapi berbahaya. Tetep waspada. Jangan lengah dan selalu jalankan SOP kalo keluar rumah,” ujar Ronggo81. “Tetap berhati-hati, utamakan kesehatan untuk diri sendiri dan oranglain,” tambah Agus Cilegon.

RichardJKnight8 menyarankan, lebih baik untuk semua zona hijau/merah/hitam, tetap dilarang gelar hajatan atau apapun yang me nyebabkan kerumunan orang. Soalnya, tamu yang datang tidak bisa diverifikasi berasal dari daerah zona dengan warna apa. “Misalnya, zona hitam (tamu sebagai carrier Covid-19). Sebaiknya dilarang saja kegiatan yang menciptakan kerumunan,” tuturnya.

Baca juga : Partai Ka`bah Memanas, Saling Serang, Saling Bela

Samuelyuv26 meminta masyarakat terus meningkatkan disiplin protokol kesehatan. Dengan begitu, akan makin banyak daerah yang keluar dari zona merah. “Allahu Akbar. Semoga semua daerah di Tanah air bebas dari zona merah Covid-19 yah,” doa Cilunksekawan05.

DiandraMeysa meneruskan pernyataan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Kata dia, Jawa Timur sudah tidak la gi tercatat sebagai zona merah atau daerah risiko tinggi penularan Covid-19. Kondisi ini berdasarkan hasil analisis data mingguan per 4 Oktober 2020.

“Kepala daerah di Jawa Timur bahu membahu, gigih dalam upaya pencegahan dan penanganan Covid-19. hingga akhirnya saat ini seluruh kota dan kabupaten di Jawa Timur bebas zona merah,” sambut Faniaaasarah.

Baca juga : MUI: Jika Corona Meluas, Siapa Yang Pasang Badan

Margo_siswadi meminta pemerintah memperbanyak lagi tes swab gratis untuk mendetek si daerah yang masih terpapar Corona. Tesnya dibiayai melalui anggaran belanja negara atau anggaran belanja daerah provinsi kabupaten dan kota. [ASI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.