Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Periksa Politisi Demokrat, KPK Dalami Aliran Dana Pembentukan Tim Sukses Cawalkot Banjar Di Pilkada 2013
Rabu, 25 November 2020 06:52 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggali dugaan aliran dana kasus proyek pekerjaan infrastruktur pada Dinas PUPR Kota Banjar, untuk pembentukan tim gabungan pemenangan calon kepala daerah pada Pilkada 2013.
Anggota Partai Demokrat Kota Banjar, Budi Sutrisno pun sudah digarap pada Selasa (24/11), untuk mendapatkan keterangan terkait hal tersebut.
"Saksi dikonfirmasi terkait adanya pembentukan Tim Gabungan untuk pemenangan pihak tertentu, di Pilkada tahun 2013 yang terkait dengan perkara ini," ujar Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri lewat pesan singkat, Rabu (25/11).
Baca juga : Bersinergi Dengan Kemensos, KNPI Salurkan Bantuan Untuk Masyarakat Di Daerah
Dalam Pilkada 2013, ada lima pasangan calon yang ikut pilkada Kota Banjar. Mereka adalah Maman-Wawan Ruswandi, Ijun Junasah-M Sodiq, Rusli-Wawan Gunawan, Ade Uu Sukaesih-Darmadji, dan Akhmad Dimyati-Muin Abdurrohim.
Kontestasi ini kemudian dimenangkan Ade Uu Sukaesih-Darmadji.
Dari seorang saksi lagi, eks Kabid SDA Dinas PUPR Kota Banjar, Mulyono, penyidik komisi antirasuah mendalami proyek lain yang dikerjakan Dinas PUPR kota tersebut.
Baca juga : AHY: Ada Kalanya Menolak Dan Mendukung
Sebelumnya, pada Kamis (12/11), penyidik KPK telah memeriksa Wali Kota Banjar Ade Uu Sukaesih sebagai saksi, dalam kasus yang tersangkanya belum diumumkan ini.
Ade dikonfirmasi soal dokumen yang terkait dengan catatan keuangan dalam perkara ini. Dalam pemeriksaan sebelumnya, Rabu (12/8), Ade juga didalami soal kegiatan usaha yang digeluti keluarganya.
Hal ini juga didalami penyidik saat memeriksa anak Ade, yang merupakan Direktur Operasional PT Pribadi Manunggal, Guntur Rachmadi sehari sebelumnya, Selasa (11/8). [OKT]
Baca juga : KPK Telusuri Aliran Laba Bisnis Ke Kocek Nurhadi
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya