Dark/Light Mode

Pemkot Solo Minta 400 Tabung Gas Untuk Bangun Stadion

Gibran Diingetin Ganjar

Rabu, 7 Juli 2021 08:12 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kiri) bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (Foto: Antara)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kiri) bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (Foto: Antara)

 Sebelumnya 
Namun, Ganjar punya pertimbangan lain. Dia menerangkan, saat ini, oksigen sangat vital untuk merawat pasien Corona. Yang butuh persediaan oksigen juga bukan hanya Jawa Tengah, tapi nasional.

"Keputusan dari Menko Marvest (Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan) mau percepatan untuk memenuhi kebutuhan oksigen di Indonesia, tidak hanya Jawa Tengah. Dihitung-hitung dari pusat itu kebutuhan cukup tinggi dengan asumsi terjadi kenaikan jumlah pasien dan sebagainya," ucap Ganjar, di kantornya, Semarang, kemarin.

Mengacu dari hasil rapat dengan Luhut, ada upaya pengalihan oksigen nonmedis untuk kebutuhan medis. Sebab, ada prediksi terjadi peningkatan kebutuhan oksigen untuk penanganan kasus Corona.

Atas hal itu, Ganjar mengingatkan, kebutuhan oksigen untuk pengerjaan proyek atap GOR Manahan bisa ditunda demi mengutamakan kepentingan kesehatan. "Benar, yang kayak gitu antara lain bisa digunakan dulu untuk kesehatan karena kondisinya. Kayak yang buat atap (GOR Manahan) itu ya, itu kan industri, bisa ditunda dulu kalau kesehatan membutuhkan," ucapnya.

Tepatkah tindakan Ganjar? Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai tepat. Sebab, saat ini, oksigen untuk menyambung nyawa masyarakat harus diutamakan dan didahulukan, daripada untuk pengerjaan proyek GOR. "Kalau Gibran dimanjakan, akan jadi bumerang bagi Ganjar," sebut Ujang, saat dihubungi Rakyat Merdeka, kemarin.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago berharap, peristiwa ini tidak membuat Ganjar dan Gibran dihadap-hadapkan. Apalagi ditafsirkan Ganjar berani terhadap anak Presiden.

"Ganjar ini sudah benar dan sudah sesuai apa yang jadi kepentingan amanat konstitusi. Keselamatan rakyat nomor wahid, tapi bukan juga proyek stadion tidak penting," pungkas Pangi. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.