Dark/Light Mode

Sedih, Kasus Covid Melonjak Terus

Yuk, Saatnya Masyarakat Sadar Pentingnya Prokes Dan Vaksinasi

Kamis, 15 Juli 2021 05:19 WIB
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin memberikan keterangan pers usai mengikuti Rapat Terbatas mengenai Penanganan Pandemi COVID-19, Rabu (12/07/2021) secara virtual. (Foto : Humas Setkab/Agung)
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin memberikan keterangan pers usai mengikuti Rapat Terbatas mengenai Penanganan Pandemi COVID-19, Rabu (12/07/2021) secara virtual. (Foto : Humas Setkab/Agung)

 Sebelumnya 
“Bener banget, ini fenomena puncak gu­nung es, yang tampak hanya bagian kecilnya saja,” tutur HeruFerdians.

Menurut dia, di lingkungannya saja banyak yang sakit dengan gejala Covid-19, tapi takut di-swab dan diperiksa sehingga tidak terdata. Belum lagi yang sakit tersebut ada yang sam­pai meninggal. “Tapi dikuburkan tidak dengan protokol Covid-19,” ungkapnya.

Sronto24572928 mengungkapkan, di desa terpencil banyak kasus Covid-19 yang tidak dilaporkan. “Tempat saya, Juni kemarin lebih dari 24 orang meninggal dengan gejala panas dingin, napas sesak/sulit bernapas, kepala pen­ing tapi tidak masuk laporan,” akunya.

Baca juga : Pasien Isoman Sebaiknya Isolasi Di Tempat Perawatan Pemerintah

“Saya yakin ini fenomena gunung es. Sebenarnya yang positif terpapar Covid-19 lebih dari itu. Semoga badai segera berlalu dengan aksi taat protokol kesehatan (prokes) dan berdoa dari rumah saja,” harap ana_khoz.

Septian mengatakan, fenomena gunung es bukan hanya terjadi di kasus harian Covid-19, tapi juga angka kematian. Hal ini karena fak­tor keterbatasan tes dan faskes yang kolaps “Jumlah yang sebenarnya mungkin sudah men­capai 3-5 ribu orang/hari,” ungkapnya.

ProfesorZubairi tidak kaget tiap hari dihadapkan pada statistik baru tentang kematian serta penambahan kasus Covid-19, bahkan menciptakan rekor.

Baca juga : Niatnya Baik, Tapi Banyak Yang Minta Sistemnya Diperbaiki Lagi

“Statistiknya memang begitu, dan harusnya bisa memberikan perspektif kepada kita untuk menganalisa dan mengevaluasi untuk perbai­kan. Terima kasih,” ujarnya.

Azzura_lhi sedih melihat berita kasus Covid-19 yang selalu pecah rekor. “Kalau sudah gini, semua harus sadar pentingnya vaksinasi dan tetap taat prokes yaa. Bisa yuk, kita pasti bisa,” ajaknya.

Fahiraidris mengungkapkan, rekor kasus bisa diminimalisir dengan vaksinasi. Energi yang dibutuhkan agar bisa melampaui kecepa­tan penularan virus Corona, salah satunya den­gan vaksinasi. “Mudah-mudahan ketersediaan vaksin terus terjaga,” ujarnya.

Baca juga : Disiplin Prokes Dan Taat PPKM Darurat

Puretokunp menegaskan, penanganan pan­demi Covid-19 tidak bisa dilihat satu arah saja. Kata dia, pemerintah memang masih banyak PR-nya, tapi tidak menutup mata masyarakat­nya masih banyak yang ngelanggar aturan. “Gimana mau selesai pandemi kalau pada nggak sejalan,” katanya. [ASI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.