Dark/Light Mode

Kasus Banprov Kabupaten Indramayu

Duit Korupsi Dipakai Buat Kampanye Cawagub Jabar

Selasa, 31 Agustus 2021 06:50 WIB
Mantan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Siti Aisyah Tuti Handayani berjalan keluar usai menjalani pemeriksaan lanjutan di gedung KPK, Jakarta, Kamis (22/7/2021). (Foto: Antara/Aprillio Akbar)
Mantan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Siti Aisyah Tuti Handayani berjalan keluar usai menjalani pemeriksaan lanjutan di gedung KPK, Jakarta, Kamis (22/7/2021). (Foto: Antara/Aprillio Akbar)

 Sebelumnya 
Singkat cerita, kongkalikong ini berhasil. Dana Banprov 2017 dikucurkan ke Kabupaten Indramayu. Carsa memperoleh enam paket pekerjaan. Nilainya Rp 30 miliar.

Kemudian dalam APBD Perubahan Provinsi Jawa Barat 2017, Kabupaten Indramayu kembali mendapat Banprov. Kali ini besarnya Rp 5,25 miliar.

Baca juga : Kabupaten Indramayu Dinilai Berhasil Terapkan PPKM

Modus serupa dilakukan pada tahun-tahun berikutnya. Kabupaten Indramayu menerima Banprov dari APBD Provinsi Jawa Barat tahun 2018 sebesar Rp 48,15 miliar. Kemudian Rp 6,5 miliar pada APBD Perubahan 2018.

Selanjutnya, menerima Banprov Rp 68,325 miliar dari APBD Provinsi Jawa Barat tahun 2019. Terakhir Rp 18,675 miliar dari APBD Perubahan 2019.

Baca juga : KPK Garap 3 Anggota Fraksi Golkar DPRD Jabar

Atas jasanya, Siti menerima uang secara langsung dari Carsa maupun melalui Abdul Rozaq. Pertama pada November 2016, Carsa menemui Siti di Masjid Agung Indramayu untuk menyerahkan uang Rp 100 juta.

“Uang tersebut merupakan uang muka jatah aspirasi terdakwa tahun 2017 yang akan diambil oleh Abdul Rozaq Muslim,” kata jaksa. Uang ini kemudian digunakan Siti untuk keperluan kampanye Dedi.

Baca juga : Duit Hasil Korupsi Buat Kampanye Caleg Si Istri

Pada tahun 2017, Siti menerima uang Rp 300 juta dari Abdul Rozaq. Oleh Siti, uang ini kembali digunakan untuk mendukung Dedi menjadi orang nomor 2 Jawa Barat.

Rakyat Merdeka mencoba mengonfirmasi aliran duit ini kepada Dedi. Namun tak direspons politisi yang kini duduk di DPR Senayan itu. [BYU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.