Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Baru 33 Persen Lahan Di Papua Barat Tergarap
Jokowi Dorong Pemda Genjot Produksi Jagung
Selasa, 5 Oktober 2021 06:40 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Papua Barat memiliki potensi besar dalam mengerek produksi komoditas pangan. Sebab, masih ada ribuan hektare (ha) lahan pertanian di Bumi Cenderawasih, belum dimanfaatkan.
Presiden Jokowi, kemarin, meninjau langsung lokasi penanaman jagung di Sorong, Papua Barat. Jokowi meminta produksi jagung terus digenjot karena memiliki potensi pasar yang bagus. Saat ini produksi jagung nasional belum mampu memenuhi kebutuhan, baik untuk pangan ataupun pakan ternak.
Baca juga : Sukses Di PON XX Papua, Bassam Makin Pede Ke Olimpiade Paris 2024
“Komoditas utama di tanam di Sorong, jagung. Dan, kebutuhan jagung (nasional) masih memerlukan tambahan,” ungkap Jokowi.
Dalam kegiatan ini, Jokowi didampingi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Baca juga : Hari Ini, Jokowi Groundbreaking Pabrik Baterai Kendaraan Listrik Di Karawang
Jokowi menyebut di Papua Barat terdapat 11.000 ha lahan bisa ditanami jagung dan 7 juta ha untuk tanaman pangan serta hortikultura lainnya. Namun, dari total lahan tersebut baru dimanfaatkan secara maksimal sebesar 33 persen.
Untuk itu, Jokowi mengaku, sudah meminta Menteri Pertanian dan Pemerintah Daerah (Pemda) Papua Barat, untuk meningkatkan produktivitas pertanian yang ada di seluruh kabupaten di Provinsi Papua Barat.
Baca juga : Ini 7 Cara Cegah Penularan Covid Dan Penyempurnaan Aplikasi PeduliLindungi
Menurut Jokowi, peningkatan kapasitas produksi bisa dilakukan dengan mengubah sistem tanam yang hanya 1 kali setahun, menjadi 2 kali hingga 3 kali setahun.
Presiden juga berharap, Pemda menggandeng petani milenial untuk diberi kesempatan menjadi motor penggerak di sektor pertanian.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya