Dark/Light Mode

Corona Bikin Merana

Rabu, 1 April 2020 00:30 WIB
Ngopi - Corona Bikin Merana
Catatan :
ADITYA NUGROHO

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebut saja namanya Mas Budi-bukan nama sebenarnya. Dia tukang ketoprak. Setiap hari dia mangkal di depan pasar Cibinong. Dia salah satu penolong saya kalau kelaparan malam pulang kantor. 

Orangnya senang becanda. Selalu ngebanyol kalau ketemu dia. Apalagi kalau dagangan abis cepet. Tapi Minggu kemarin, saat saya mampir tampangnya lagi cemberut saja.

Baca juga : Iri Sama Tiongkok

“Kenapa lo bang manyun aja,” tanya saya ke dia. “Ini makin hari orang makin sepi yang keluar gara-gara Corona,” jawan dia. 

Dia langsung cerita panjang lebar. Gak bisa direm sambil ngulek bumbu ketoprak. Kata dia, pendapatannya menurun. Orang takut keluar rumah gara-gara Corona. Ditambah sekolah dan karyawan diliburin. 

Baca juga : Berubahnya Pembeli Sembako di Pasar

Biasanya, jam 8 malam udah tinggal berapa piring lagi, sekarang masih banyak. Kata dia, bukan cuma dia aja yang merasakan dampak corona, teman-teman lainnya juga sama. 

Bahkan beberapa temannya pilih pulang kampung karena pengeluaran di sini lebih besar pasak dari pada tiang. “Udah banyak yang mudik. Apalagi ada kabar pemerintah mau larang mudik. Jadi pada mudik duluan,” ujarnya. 

Baca juga : Libur Sekolah dan Kerepotannya

Dia sendiri sebenarnya pengen mudik juga. Tapi dikampung tidak ada kerjaan. Yang ada malah mantab. “Makan tabungan,” ujarnya. Selain itu, dia takut dikucilkan di kampungnya.

Soalnya yang baru pulang dari rantau dikucilkan karena khawatir bawa virus corona. Karena itu, dia milih jualan saja dengan mengurangi jumlahnya. Dia berharap virus corona segera usai. Agar orang berkegiatan normal. Dan jualan dia bisa rame lagi.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.