Dark/Light Mode

Dapil Provinsi Sulawesi Barat

2 Mantan Jenderal, Eks Gubernur Dan Petahana Adu Kuat

Kamis, 31 Januari 2019 10:58 WIB
Ibnu Muzir (kiri) caleg dari Partai Golkar, Anwar Adnan Saleh (tengah) caleg dari Partai Nasdem dan Masmun Yan Manggesa (kanan) caleg dari PDI Perjuangan.
Ibnu Muzir (kiri) caleg dari Partai Golkar, Anwar Adnan Saleh (tengah) caleg dari Partai Nasdem dan Masmun Yan Manggesa (kanan) caleg dari PDI Perjuangan.

RM.id  Rakyat Merdeka - Dua mantan jenderal TNI, eks gubernur dan petahana adu kuat di Dapil Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar). Mereka akan berebut 4 kursi DPR. Berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU), ada 56 caleg akan bertarung di Dapil Sulbar dengan cakupan wilayah meliputi Mamuju Utara, Mamuju, Mamasa, Majene, Polewali Mandar, dan Mamuju Tengah. Para caleg ini akan berebut 4 kursi DPR. Sebelumnya, cuma ada 3 kursi di dapil ini. Partai-partai yang sebelumnya meraih kursi tidak mau ambil resiko. Mereka tetap andalkan petahana alias incumbent.

Partai Gerindra misalnya, masih akan menempatkan Andi Ruskati Ali Baal. Mantan Ketua Dekranasda Kabupaten Polewali Mandar dan mantan Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Polewali Mandar ini, ditempatkan di posisi pertama. Partai Golkar juga menjagokan Ibnu Munzir. Mantan Executive Commite PSSI dan mantan Wakil Ketua DPP Majelis Dakwah Islamiah (MDI) ini dapat nomor wahid. 

Baca juga : Eks Menteri, Artis & Mantan Cawalkot Bisa Gerus Suara Petahana

Ibnu Munzir adalah putra ulama besar dari Makassar, Kiai Haji Bakrie Wahid. Ibnu Munzir sudah empat kali berturut-turut manggung di Senayan (1997-1999, 1999-2004, 2009-2014 dan 2014-2019).

Begitu pula dengan Partai Demokrat tetap pertahankan petahana Muhammad Afzal Mahfuz di posisi urut dua. PDI Perjuangan dan Partai Nasdem mencalonkan dua putra terbaik Sulbar yang pernah berkarier di TNI.

Baca juga : Demokrat Ubah Posisi, Ayah No 1, Anaknya No 2

PDIP mencalonkan purnawirawan Marsekal Muda (Purn) Masmun Yan Manggesa pada nomor urut 1.  Yan Manggesa menyandang jabatan terakhir di TNI Angkatan Udara (AU) sebagai Asisten Pengamanan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU). Jenderal kelahiran Makassar ini adalah perwira sarat pengalaman di bidang intelijen.

Dia pernahbertugas sebagai Direktur Badan Intelijen Strategis (Bais) TNI. Partai Nasdem sepertinya mengincar dua kursi DPR. Buktinya, partai besutan Surya Paloh ini menempatkan dua caleg terbaiknya.Adalah Mayjen (Purn) TNI AD Salim S Mengga diplot di nomor urut 4. 

Baca juga : Berebut 7 Kursi, “Partai Gajah” Bisanya Main Petahana

Mantan Pangdam XVI Pattimura kelahiran Polewali Mandar itu sudah malang melintang di dunia politik. Dia dua kali terpilih anggota DPR (pada 2009 dan 2014). Salim diketahui pernah maju di Pilgub Sulbar 2017 dan Pemiihan Bupati Polewali Mandar (2018).
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.