Dark/Light Mode

Penanganan Covid-19 Tunjukkan Hasil Membaik

Sejumlah Politisi Banteng Terus Mengkritisi Luhut

Selasa, 3 Agustus 2021 08:17 WIB
Politisi PDIP Masinton Pasaribu (Foto: Istimewa)
Politisi PDIP Masinton Pasaribu (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kerja Luhut Binsar Pandjaitan dalam mengomandoi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mulai menunjukkan hasil. Meski perlahan, kasus baru Covid-19 mulai turun. Pasien yang berhasil disembuhkan juga makin banyak. Meski begitu, para kader PDIP tampak tidak puas. Mereka terus mengkritisi Luhut.

Hasil PPKM yang berlangsung sejak 3 Juli, memang tidak instan. Di awal-awal, kasus Corona tetap melonjak. Namun, seiring berjalannya waktu, perlahan-lahan, kasus Corona mulai turun. Dari penambahan kasus harian yang menyentuh 50.000 pada pertengahan Juli, kini terus menurun. 

Baca juga : Yuk, Kita Hantam Saja Pelaku Korupsi Bansos

Kemarin, angkanya “tinggal” 22.404 kasus baru. Di saat yang sama, jumlah pasien yang berhasil disembuhkan terus naik. Kemarin, yang sembuh dari Corona bertambah 32.807 orang.

Fakta ini tak membuat para kader Banteng kirimkan pujian. Mereka tetap melancarkan kritik. Khususnya, ke Luhut. 

Baca juga : Tak Benar Wapres Tegur Keras Gubernur Khofifah

Kritik itu awalnya datang dari Effendi Simbolon. Politisi senior PDIP itu menilai pemerintah telah terjebak pandemi. Menurut anggota Komisi I DPR ini, hal ini terjadi akibat Pemerintah tidak sejak awal menerapkan lockdown. 

Pernyataan Effendi kemudian dikuatkan Masinton Pasaribu. Anggota Komisi III DPR dari PDIP itu menyebut, kritik Simbolon muncul karena kinerja menteri-menteri di kabinet kurang baik. "Seperti menteri-menteri dan pejabat yang masih mengedepankan kerja-kerja simbolik dan seremonial," ucapnya, kemarin.

Baca juga : Penyaluran Kredit Lancar Bantu Kerek Naik Jumlah Uang Beredar Juni

Secara spesifik, Masinton menyinggung Luhut. Dia mengkritisi pernyataan Luhut di awal PPKM Darurat soal Corona terkendali. "Hari ini bilang terkendali, eh besok lusanya malah terjadi lonjakan kasus Covid secara drastis di Jakarta dan Pulau Jawa,” sindirnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.