Dark/Light Mode

PDIP Sulsel Pede Gandakan Kursi

Sabtu, 6 Januari 2024 07:40 WIB
Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) 1 DPD PDI Perjuangan Sulsel dalam menyongsong Pemilu 2024 di Makassar, Jumat (15/12/2023). (ANTARA/HO-Panitia Rakorwil DPD PDIP Sulsel)
Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) 1 DPD PDI Perjuangan Sulsel dalam menyongsong Pemilu 2024 di Makassar, Jumat (15/12/2023). (ANTARA/HO-Panitia Rakorwil DPD PDIP Sulsel)

RM.id  Rakyat Merdeka - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) optimistis mampu melipatgandakan raihan kursi Dewan di Pemilu Legislatif (Pileg) 2024.

Mereka telah melakukan pemetaan kekuatan dan menyiapkan strategi pemenangan untuk meraih 15 kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dari 11 Daerah Pemilihan (Dapil) yang ada di Provinsi Sulsel.

Baca juga : Semua Paslon Pede Hadapi Debat Ketiga

Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Provinsi Sulsel, Iqbal Arifin mengatakan, pihaknya sudah mempunyai rencana strategis, untuk meraih dukungan dan mencapai hasil optimal di Pileg 2024. Namun begitu, DPD PDIP Provinsi Sulsel tetap fokus untuk meme­nangkan pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Pemilu Presiden (Pilpres) mendatang.

“Pada Pileg 2019 lalu, kamimemperoleh delapan kursi DPRD Provinsi Sulsel. Kami optimis mendapat tambahan tujuh kursi Dewan di Pileg 2024 nanti, karena pemilihan anggota Dewan berbarengan dengan pasangan capres dan cawapres,” ujar Iqbal di Makassar, Sulsel, Jumat (5/1/2024).

Baca juga : Survei ICRC, Perindo Berpeluang Duduki Kursi Parlemen

Lebih lanjut, dia menguraikan target raihan kursi DPRD dari 11 Dapil di Provinsi Sulsel. Di antaranya, jelas dia, Dapil Makassar Ayang menjadi basis utama dalam persaingan politik di Sulsel.

“Di Dapil Makassar A, kami menargetkan meraih dua kursi, kemudian di Dapil III Sulsel, yakni Gowa-Takalar yang sebelumnya tidak ada kursinya, kami targetkan bisa terisi,” ucap Iqbal.

Baca juga : Ini Oleh-oleh Bojan Hodak Mudik Ke Kroasia

Dia meyakini, Kota Makassar akan menjadi salah satu basis suara PDIP. Sebab, Kota tersebutdipimpin kader PDIP, yakni Danny Pomanto yang menjabat sebagai wali kota dua periode.

“Kami tetap melihat ketersedi­aan kursi. Makassar B itu komposisi kursinya kecil, tapi Makassar A itu komposisi kursinya cukup besar. Karenanya, target kami realistis, mencari tambahan kursi di Makassar A,” sebutnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.