Dark/Light Mode

2,5 Tahun Kerja DPD Dipertanyakan

Formappi: Harusnya Jadi Orang Pertama Sampaikan Aspirasi Daerah

Selasa, 16 Agustus 2022 13:27 WIB
Gedung DPD. (Foto: Ist)
Gedung DPD. (Foto: Ist)

 Sebelumnya 
Selain itu, Lucius menyoroti upaya beberapa anggota DPD untuk menarik Fadel Muhammad dari jabatan Wakil Ketua MPR dari utusan DPD dalam Sidang Paripurna ke-13 DPD dengan agenda Pidato Penutupan Pada Akhir Masa Sidang V Tahun Sidang 2021-2022 sebagai langkah politis.

"Ini sangat politis. Apalagi tidak aturan yang mengatur Wakil Ketua MPR unsur DPD harus mempertanggungjawabkan kinerjanya di tengah jalan," sesal Lucius.

Baca juga : Dubes Manoj Kumar Bharti Rayakan Hari Kemerdekaan India Dengan Meriah

Dia curiga, laporan kinerja wakil Ketua MPR di tengah jalan hanya untuk mencari-cari alasan saja untuk kepentingan kekuasaan demi mendongkel posisi pimpinan MPR.

Ia menduga ada maksud tersembunyi di balik upaya pergantian di tengah jalan. "Seharusnya fokus kepada kepentingan daerah dibanding kepentingan kekuasaan dan jabatan," ingatnya.

Baca juga : Mantap! Arsari Group Jadi Perusahaan RI Pertama Kapalkan Produk Pertanian Rusia

Diketahui, dalam Sidang Paripurna ke-13 DPD dengan agenda Pidato Penutupan Pada Akhir Masa Sidang V Tahun Sidang 2021-2022 diwarnai dengan permintaan dari mayoritas anggota DPD untuk menarik Fadel Muhammad dari jabatan Wakil Ketua MPR RI dari utusan DPD.

Permintaan yang diwujudkan dalam mosi yang ditandatangani 91 dari 136 anggota DPD itu disampaikan kepada Ketua DPD, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, yang memimpin Sidang Paripurna di Gedung Nusantara V, Komplek DPR RI, Senayan, Senin (15/8).

Baca juga : Cegah Pemanasan Global, Pertamina Sukseskan Transisi Energi

Sebelumnya, mosi tidak percaya terhadap Fadel sudah muncul di Rapat Pleno ke-12 Panitia Musyawarah DPD RI Masa Sidang V Tahun Sidang 2021-2022. Kemudian mosi tersebut disepakati untuk dibawa ke Sidang Paripurna. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.