Dark/Light Mode

Ironi Di Awal Tahun

Selasa, 11 Januari 2022 06:40 WIB
SUPRATMAN
SUPRATMAN

RM.id  Rakyat Merdeka - Ada dua hal yang harus “dinikmati” rakyat dan wakilnya di awal tahun 2022. Rakyat “menikmati” kenaikan harga-harga. Wakil rakyat menikmati kenaikan penghasilan.

Ironis? Iya. Tapi kita sudah terbiasa dengan fenomena ini. Tidak aneh lagi. Walau terasa pahit.

Contoh: bangsa ini dikenal sebagai bangsa religius. Tapi, proyek masjid dan Al-Qur’an dikorupsi. Pekan lalu, kita juga mendengar masjid dibawa-bawa untuk menyamarkan korupsi. Dalam kasus ini, Walikota yang diciduk KPK menggunakan istilah religius, “sumbangan untuk masjid”.

Baca juga : Inovasi Dan Kearifan Tembang Pucung

Ironi lainnya: rakyat terjerat kemiskinan, pejabatnya justru makin kaya. Fakta itu ditunjukkan Badan Pusat Statistik (BPS) dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Laporan BPS mencatat, jumlah penduduk miskin pada Maret 2021 mencapai 27,54 juta orang. Ini bukan jumlah yang kecil.

Di sisi lain, seperti dilaporkan KPK, kekayaan pejabat atau penyelenggara negara mengalami kenaikan selama pandemi Covid-19. Secara umum, 70 persen penyelenggara negara, hartanya bertambah.

Baca juga : BNI Dorong Sindikasi Di Akhir Tahun

Tidak ada larangan untuk kaya. Malah itu harus diperjuangkan. Tapi, apakah ada masalah dengan peningkatan itu. Apakah ada unsur berbisnis dengan rakyat atau negara?

Juga, belum hilang dari ingatan kita ketika anggota DPR dari PDI-P Krisdayanti mengaku bahwa wakil rakyat menerima ratusan juta rupiah per bulan, sekarang ada kabar manis lagi dari anggota DPRD DKI Jakarta.

Pada 2022 ini, tunjangan anggota DPRD DKI Jakarta mengalami kenaikan. Jumlahnya tak tanggung-tanggung: Rp 26,42 miliar.

Baca juga : Berbagi Energi Positif Di Akhir Tahun (3)

Ketua DPRD berdalih, kenaikan ini untuk membantu rakyat. Kalau begitu, kenapa hak rakyat (tunjangan itu), dilewatkan dulu ke rekening anggota DPRD? Apa tidak ada cara lain?
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.