Dark/Light Mode

Asian Games 2023: Indonesia Ditarget Masuk 12 Besar

Sabtu, 2 September 2023 13:47 WIB
Menpora Dito Ariotedjo dan CdM Basuki Hadimuljono, CdM Asian Para Games 2023 Angela Tanoesoedibjo. (Foto : ist)
Menpora Dito Ariotedjo dan CdM Basuki Hadimuljono, CdM Asian Para Games 2023 Angela Tanoesoedibjo. (Foto : ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Para atlet Indonesia ditargetkan masuk 12 besar dengan raihan 8 hingga 12 medali emas di ajang Asian Games 2023 Hangzhou. Sementara di ajang Asian Para Games dipatok masuk 10 besar dengan 20 medali emas.

Di ajang Asian Games, Indonesia mengirimkan 415 atlet dan 161 ofisial. Sedangkan kontingen di Asian Para Games berjumlah 134 atlet, 56 pelatih, dan 62 tenaga pendukung.     

menurut Menpora Dito Ariotedjo, kalkulasi tersbeut berdasarkan analisis tim review dengan latar belakang rekam jejak atlet dan prestasinya dalam dua tahun belakangan. 

"mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia agar kontingen Indonesia bisa meraih prestasi di Asian Games dan Asian Para Games," jelas Menpora Dito dalam konferensi pers di Media Center Kemenpora, Jakarta, Jumat (1/9).

Baca juga : Arsjad Rasjid: Indonesia Ciptakan Era Baru Dalam Berbisnis Di ASEAN

Hadir dalam kesempatan ini Chief de Missioan (CdM) tim Indonesia di Asian Games 2023 Basuki Hadimuljono, CdM tim Indonesia di Asian Para Games 2023 Angela Tanoesoedibjo, Ketum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari, Ketua KONI Pusat Marciano Norman, perwakilan NPC Indonesia Sapta Kunta Purnama, Ketua Tim Review Mochammad Asmawi. 

Menurut Dito, ajang Asian Games kali menjadi momen kolaborasi stake holder karena Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono didaulat menjadi Chef de Mission (CdM) Asian Games 2023 Hangzhou dan Angela Tanoesoedibjo sebagai CdM Asian Para Games 2023 Hangzhou. 

"Ini kolaborasi. Sudah lama sekali olahraga kita ini tidak terlepas dari pembangunan infrastruktur dan juga kolaborasi dengan pariwisata, serta dampaknya juga ke ekonomi kreatif," tutur Menpora.

Menurut Menpora Dito, sebelumnya Kementerian PUPR dan Kementerian Parekraf mungkin hanya melihat prestasi olahraga nasional melalui berita-berita atau tayangan-tayangan di media.

Baca juga : Di Ajang AIPF 2023, Pupuk Indonesia Kenalkan Blue Green Ammonia

Atau melalui proposal-proposal yang diajukan baik dari Kemenpora, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), atau Komite Olimpiade Indonesia (KOI).

Sehingga ketika Menteri PUPR serta Wamenparekraf ditunjuk sebagai ketua kontingen, kedua kementerian ini bisa terlibat dan mengetahui secara langsung penyelenggaraan event olahraga. Dari situ diharapkan Kementerian PUPR dan Kementerian Parekraf bisa mendapatkan pengalaman yang bisa diterapkan di Tanah Air sesuai bagiannya masing-masing.

"Jadi Pak Menteri ketika kembali dari Cina, langsung ngebut. Sekiranya Indonesia membutuhkan infrastruktur apa, seperti apa yang Beliau rasakan di Asian Games," jelas Menpora.

Hal serupa diharapkan pada Kementerian Parekraf ketika Wamenparekraf sudah kembali ke Indonesia. Tentunya Wamenparekraf bisa merasakan bagaimana dampak gelaran olahraga ini pada sektor pariwisata dan juga ekonomi kreatif.

Baca juga : DKI Tersingkir, Kalbar Masuk 4 Besar

"Sehingga bersama akan menghasilkan kebijakan-kebijakan yang mungkin nanti bisa mendorong keberlanjutan di era selanjutnya. Dan yang paling penting membuat Indonesia lebih maju," urai Menpora.

Sementara itu Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyatakan ini merupakan pengalaman pertamanya memimpin Kontingen Indonesia dalam Asian Games. Kata Basuki, bukan hal yang ringan untuk bisa mencapai target delapan hingga 12 medali emas yang sudah dipasang. Namun pihaknya yakin para atlet sudah berusaha dengan maksimal.

"Mohon doa restunya dari Kemenpora, KONI, KOI, dan seluruh rakyat Indonesia, mendoakan para atlet kita untuk bisa memberikan yang terbaik," tutur Basuki.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.