Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Runner-up pebalap MotoGP musim lalu, Jorge Martin, punya sederet pekerjaan rumah yang mesti diatasi, agar bisa bersaing lagi.
Pebalap tim Pramac Ducati itu menunjukkan performa sensasional, meski akhirnya harus rela finish di bawah sang juara dunia Francesco Bagnaia.
Sebanyak empat grand prix dan sembilan sprint race dimenangi Martin dalam total 40 balapan. Martin diprediksi kembali menyaingi Bagnaia di musim baru, yang akan dibuka di Qatar pada awal Maret mendatang.
Baca juga : MotoGP, Binder Percaya Diri KTM Bisa Bersaing
Kendati demikian, pebalap berusia 26 tahun itu sadar bahwa dirinya harus memperbaiki kesalahan yang berkontribusi dalam kegagalannya mengalahkan Bagnaia.
Sebagai catatan, Martin empat kali gagal finish. Di mana seluruhnya terjadi di balapan hari Minggu. Di antaranya yang paling krusial adalah, ketika Martin π€π³π’π΄π© saat memimpin balapan di Mandalika, dan jatuh lagi saat mengejar Bagnaia di balapan penentu di Valencia.
Martin menyebut, musim lalu dia memiliki banyak masalah. “Tapi aku toh kencang di setiap akhir pekan. Itu bagus untuk kepercayaan diri anda,” ucap Martin, dilansir ππ±π¦π¦π₯πΈπ¦π¦π¬, Senin (26/2).
Baca juga : Gerindra Jateng Pantau Dugaan Kecurangan Di TPS
Tujuan utamanya saat ini adalah, mengurangi kesalahankesalahan itu. Jika dalam situasi ragu-ragu, dia siap finish di posisi dua, tiga, bahkan ke-5 saat balapan.
Menatap musim baru, Martin meyakini kejuaraan akan semakin ketat. Konsistensi akan menjadi kunci dalam pertarungan perebutan titel juara dunia MotoGP 2024.
Jika rujukannya adalah tes Sepang, kata dia, maka ada delapan pebalap berpotensi memenangi banyak balapan. “Namun, juara dunia adalah pebalap yang mencetak angka tinggi secara konsisten,” lanjut rider berjuluk Martinator.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya