Dark/Light Mode

Usai Pensiun, Tantowi Ngebet Liburan ke Kampung Istrinya di Austria

Rabu, 20 Mei 2020 15:59 WIB
Tantowi Ahmad. (Foto : Istimewa)
Tantowi Ahmad. (Foto : Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Usai pensiun, Tontowi Ahmad ingin menghabiskan waktu bersama keluarganya. Selama menjadi pemain, ia tak punya banyak waktu untuk sang istri, Michelle Harminc dan kedua putranya, Danish Arsenio Ahmad dan Arsya Alfarezel Ahmad.

"Sekarang mau habiskan waktu sama keluarga dulu. Sebelum wabah Corona, ada rencana liburan sama keluarga karena dari dulu nggak pernah punya waktu liburan," ujar Tontowi di laman resmi PBSI, Rabu (20/5).

Baca juga : Mentan SYL, Tiga Penentu Keberhasilan Pertanaman Padi Musim Gadu

Tontowi punya hajat khusus liburan. Dua tujuannya, Austria dan Inggris. "Maunya ke Austria, kampungnya istri saya, kan saya belum pernah ke sana juga. Saya juga mau ajak keluarga ke Birmingham (Inggris), mau tunjukkan ke anak-anak saya kalau papanya pernah juara All England di sana," lanjut pemain asal PB Djarum ini.

Selama menjadi atlet, Tontowi bersyukur dipertemukan dengan orang-orang yang berpengaruh dalam perkembangan kariernya seperti Liliyana dan pelatihnya, Richard Mainaky.

Baca juga : Antisipasi Corona, Dubes Gary Quinlan Ditarik Pulang ke Australia

Begitu banyak kenangan bersama orang-orang terdekatnya, juga dengan teman-temannya sesama pemain bulutangkis seperti Mohammad Ahsan dan Praveen Jordan.

"Memang saya banyak belajar dari cik Butet, prinsipnya dia itu kalau sekarang juara, besok bukan juara lagi, kita harus selalu mengejar gelar. Kalau kak Richard sih semua tahu ya, beliau adalah pelatih bertalenta, saya bahkan sering memanggilnya Suhu," ujar Tontowi.

Baca juga : Tertahan 7 Tahun, Pembangunan Depo Kilang Minyak di Batam Bakal Dilanjutkan

Momen emas di Olimpiade Rio 2016 dikatakan Tontowi sebagai momen terberat sekaligus terindah dalam kariernya. Sebelum merebut emas, Tontowi mengatakan bahwa perjuangannya begitu luar biasa, mulai dari latihan hingga malam hari, tidak bisa pulang ke rumah dan harus tinggal di asrama, sampai kendala non teknis bersama Liliyana.

Namun ia dan Liliyana ternyata berhasil mengatasi segala kesulitan yang ada dan membalikkan kenyataan pahit tanpa medali di Olimpiade London 2012 menjadi sukses besar dengan kepingan emas di Olimpiade Rio 2016. [IPL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.