Dark/Light Mode

Menakar Kemungkinan PAN Dan Golkar Ikut Usung Ganjar

Rusli Effendi: Kami Berharap KIB Dalam Satu Barisan

Jumat, 14 Juli 2023 07:20 WIB
Rusli Effendi, Wakil Ketua Umum PPP.
Rusli Effendi, Wakil Ketua Umum PPP.

 Sebelumnya 
Apakah PPP sudah mengajak PAN dan Golkar untuk ikut mengusung Ganjar?

Pada awal-awal, sudah kami tunggu.

Bagaimana jika PAN dan Golkar bergabung?

Kami berharap seperti itu. Apalagi, kami yang bergabung dalam KIB, tidak bubar.

Baca juga : Jangan Mengkultuskan Pejabat

Bagaimana jika PAN dan Golkar bergabung, lalu mengusulkan nama bakal Cawapres?

Inilah keindahan kesepakatan dalam demokrasi. Tentang Cawapres, kita percayakan kepada Ibu Mega, Pak Mardiono dan Ketua Umum partai-partai pendukung Pak Ganjar untuk memusyawarahkannya.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan, akan ada lagi partai yang bergabung mendukung Ganjar. Apakah itu PAN dan Golkar?

Kami berharap seperti itu, meskipun belum bisa memastikan. Yang pasti, PPP mengambil keputusan pertama untuk mendukung Ganjar. Ketika 21 April lalu PDIP mengumumkan Ganjar sebagai Capres, kami memutuskan untuk bekerja sama. Ini adalah prinsip ketegasan yang kami ambil.

Baca juga : Jangan Menjadi Golput

Apakah ada perubahan atau penambahan nama bakal Cawapres yang diusulkan PPP?

Internal PPP sudah sampai pada keputusan terakhir, Pak Sandiaga Uno sebagai bakal Cawapres. Menjadi tugas Plt Ketua Umum PPP, Pak Mardiono untuk mengkomunikasikannya dengan partai-partai lain.

Apakah PPP yakin PDIP setuju Sandiaga jadi Cawapres?

Pak Sandi popular, mumpuni untuk menjadi Cawapres masa depan. Kami berbaik sangka, Ibu Mega akan mempertimbangkan secara bijak dan realistis pasangan Ganjar-Sandiaga Uno.

Baca juga : Memperkenalkan Kebebasan Yang Terukur

Apa alasan Anda?

Menurut kajian kami, berdasarkan berbagai aspek, survei dan sebagainya,pasangan ini sangat pas untuk kemenangan Bangsa Indonesia pada masa depan.

Sudah sejauh mana upaya PPP untuk menggolkan Sandi sebagai Cawapres?

Kami sudah mandatkan kepada Ketua Umum PPP untuk membangunkomunikasi mengenai hal itu. Komunikasi itu masih berjalan. EDY

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.