Dark/Light Mode

Meski Lebih Ramah Lingkungan

Pemerintah Lebih Hati-hati Luncurin Pertamax Green 92

Rabu, 6 September 2023 07:30 WIB
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati. (Foto: Antara)
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati. (Foto: Antara)

 Sebelumnya 
“Kalau misalnya dengan harga yang sama, tapi masyarakat mendapatkan yang lebih baik, dengan octan number lebih baik, tentu untuk mesin juga lebih baik. Sehingga emisi juga bisa menurun,” ungkapnya.

Nantinya, jika rencana ini diterapkan, maka tahun depan perseroan hanya akan menjual tiga produk BBM. Yaitu, Perta­max Green 92, Pertamax Green 95 dan Pertamax Turbo.

Baca juga : Jaga Stabilitas Harga Pangan, Pemerintah Perkuat Sinergi Pengendalian Inflasi

“Jadi, ada dua green gasoline, green energy, low carbon yang akan menjadi produk Pertami­na,” paparnya.

Sebagai informasi, Pertamax Green 95 atau BBM (RON/Research Octane Number) 95 diluncurkan untuk men­dukung target Net Zero Emis­sion (NZE) 2060.

Baca juga : Bos Pertamina: Perubahan Pertalite Jadi Pertamax Green 92 Masih Usulan

Nicke menilai, pengembangan ini sangat sesuai dengan quick win peningkatan bioenergi, dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada. Yakni, dengan memanfaatkan bahan bakar nabati seperti tebu, jagung, singkong dan sorgum.

“Pengembangan bioenergi memiliki banyak manfaat dalam mempercepat transisi energi.Apalagi, bioenergi bukan hanya mengurangi emisi saja, tetapi juga mengurangi ketergantungan impor,” terang Nicke.

Baca juga : Pemerintah Buka Lebar Peluang Repatriasi Korban Pelanggaran HAM Berat

Selama ini, sekitar sepertiga BBM gasoline masih diimpor. Artinya, kata Nicke, dengan mencampur BBM atau Per­talite dengan etanol, secara otomatis dapat menurunkan porsi impor gasoline. Yang juga akan berdampak pada perbaikan neraca dagang migas (minyak dan gas).
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.