Dark/Light Mode

Kasih Duit Ke Pahlawan Corona

Sri Mul Banyak Tapinya

Rabu, 3 Juni 2020 06:40 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani. (Foto: IG@smindrawati)
Menteri Keuangan Sri Mulyani. (Foto: IG@smindrawati)

 Sebelumnya 
Anak buah Sri Mulyani ini menegaskan, dana untuk insentif sudah ada. anggarannya pun sudah siap. “Bukan karena kami tidak punya uangnya tapi memang kami menyadari membu tuhkan proses yang tidak sederhana,” ujarnya.

Menurut dia, proses verifikasi tenaga kesehatan ini memang cukup ruwet. Data yang diajukan daerah tidak bisa langsung dieksekusi. Tapi mesti diverifikasi ulang oleh Kementerian Kesehatan. Proses tersebut diakui membutuhkan waktu yang tidak sebentar.

Baca juga : Ini Daftar 62 RW Zona Merah Yang Bakal Terapkan PSBL

“Di daerah sendiri pasti udah ruwet. Diverifikasi oleh Kementerian Kesehatan [Kemenkes] dan verifikasinya juga tidak sederhana. Apabila sudah diverifikasi, dan sampai di Kemenkeu, pasti akan segera kami salurkan,” janjinya.

Sebelumnya, Sekretaris Badan PPSDM Kesehatan, Trisa Wahyuni Putri mengungkapkan berbagai prosedur agar nakes bisa mendapat insentif. Syarat dan aturannya memang cukup ruwet karena harus melampirkan beberapa dokumen yang ditetapkan.

Baca juga : Aturan Corona Banyak Diakali

Menurut Trisa, sudah lebih dari 400 kabupaten/kota yang mengusulkan pencairan insentif bagi tenaga medis yang berjuang selama pandemi Corona. Hanya saja, proses pencairan masih harus melewati proses verifikasi data.

Verifikasi usulan pembayaran insentif harus melalui petugas verifikasi yang terdiri dari tim verifikator pusat dan tim verifikator daerah.

Baca juga : Dua Pemain Parma Positif Corona, Seri A Terancam Molor Lagi

Tim verifikasi pusat merupakan tim verifikasi Kemenkes yang ditetapkan oleh sekretaris Jenderal Kemenkes, yang paling sedikit terdiri dari: Sekretariat Jenderal, Ditjen Yankes, Ditjen Kesmas, Ditjen P2P, Ba dan PPSDM Kesehatan, dan Badan litbangkes. Paling tidak ada 6 dokumen yang harus dilampirkan agar nakes alias tenaga kesehatan bisa lolos verifikasi. [BCG]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.