Dark/Light Mode

Dear Milenial, Uang Rp 20 Ribu Sudah Bisa Investasi Lho...

Jumat, 24 Juli 2020 13:35 WIB
Direktur Bank OCBC NISP Ka Jit (tengah) bersama artis Dennis Adhiswara dan Aurelie Moeremans saat peluncuran gerakan #save20 via webinar/ YouTube
Direktur Bank OCBC NISP Ka Jit (tengah) bersama artis Dennis Adhiswara dan Aurelie Moeremans saat peluncuran gerakan #save20 via webinar/ YouTube

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank OCBC NISP Tbk meluncurkan produk bagi nasabah untuk menabung dan berinvestasi dengan nominal kecil. Produk yang diluncurkan adalah tabungan berjangka dan reksa dana berjangka, dengan nominal setoran atau investasi awal Rp 20 ribu.

Direktur Bank OCBC NISP Ka Jit mengatakan, produk terbarunya itu dihadirkan untuk memenuhi kebutuhan dan karakter generasi milenial. 

“Uang Rp 20 ribu di awal bulan dianggap remeh, tapi di akhir bulan itu bisa jadi pahlawan,” jelas Ka Jit dalam webinar peluncuran #Save20.

Berdasarkan data produk manajemen keuangan di Bank OCBC NISP, jika nasabah mulai menabung dan berinvestasi dengan nilai Rp 20 ribu secara konsisten setiap hari dimulai dari umur 20 tahun, maka nasabah tersebut dapat memperoleh Rp 3,7 miliar di usia pensiin, sekira 50 tahun.

Baca juga : Banteng Sudah Jinak Ya?

Jumlah tersebut jauh lebih besar dibanding jika nasabah baru mulai menabung dan berinvestasi di usia 35 tahun, walaupun dengan nominal yang lebih besar yakni Rp 70 ribu setiap hari. Dengan angka tersebut nasabah baru mendapatkan hasil pengelolaan keuangan sebesar Rp 2 miliar di usia masa pensiun.

Untuk produk tabungan berjangka Bank OCBC NISP, masyarakat bisa mulai membuka rekening melalui cabang maupun secara online melalui aplikasi ONe Mobile. 

Menurutnya, produk tabungan berjangka ini cocok untuk penempatan investasi jangka pendek dengan target waktu satu hingga tiga tahun ke depan.

Produk ini pun menggunakan konsep berbunga, di mana saat ini tabungan berjangka berada di perhitungan bunga sebesar 4 persen per tahun. Ada dua produk reksa dana yang menjadi acuan Bank OCBC NISP dalam memperhitungkan imbal hasil, yakni reksa dana BNP Paribas Prima dan Schroder Dana Prestasi.

Baca juga : Pandemi, Waktu Yang Tepat Buat Investasi Properti

Menurut dia, OCBC NISP telah melakukan survei untuk mengetahui tren berinvestasi para anak muda. Hasil survei menjawab bahwa pandemi Covid-19 mendorong anak muda mempersiapkan diri sebaik mungkin.

Terdapat kemauan dari para anak muda untuk mulai berinvestasi, namun terkendala proses dan pengaplikasiannya. Hal tersebut juga yang mendorong perseroan membuat gerakan #Save20 yang melibatkan banyak pesohor Tanah Air, mulai dari Dennis Adhiswara, Aurelie Moeremans, Aurel Hermansyah hingga Rio Dewanto. 

“Warren Buffett kan pernah bilang, sisihkan yang mau ditabung, sisanya baru dibelanjakan. Idealnya 20-40 persen dari penghasilan itu disisihkan. Kalau memang tidak mampu sekaligus, maka bisa sisihkan lebih sedikit seperti Rp 20 ribu per hari,” jelas dia.

Ka Jit juga mengatakan, ketika pandemi berlangsung, pihaknya melakukan edukasi kepada masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan fisik, mengontrol kesehatan mental serta mengendalikan keuangan.

Baca juga : AIIB Beri Utang Ke RI Rp 15 Triliun Untuk Mitigasi Wabah Covid

“Ini gerakan untuk memulai, new habit di era next normal, dengan menabung dan berinvestasi dari nominal yang sangat terjangkau, mulai Rp 20 ribu setiap hari. Kondisi ini pada akhirnya akan membantu masyarakat mencapai kebebasan finansial,” kata Ka Jit. [MER]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.