Dark/Light Mode

64 Negara Di Kazan Expo, Wujud Kolaborasi Rusia Dan Dunia Islam

Minggu, 22 Mei 2022 21:12 WIB
Suasana ramai dan meriah di akhir acara Kazan Expo 2002 di Kazan, Ibu Kota Republik Tatarstan Rusia. (Foto Anadolu)
Suasana ramai dan meriah di akhir acara Kazan Expo 2002 di Kazan, Ibu Kota Republik Tatarstan Rusia. (Foto Anadolu)

 Sebelumnya 
Ketua Umum PP Muhammadiyah 2005-2015 Din Syamsuddin menghadiri serangkaian acara tersebut yang disebut juga Kazan Expo. Ia berbidato dalam Sidang Group for Strategic Vision Russian Federation-Islamic World.

Baca juga : Angkasa Pura II, BRIN Dan PPI Curug, Kolaborasi Kembangkan Bandara Nasional

Sebagai anggota Kelompok Visi Strategis Russia-Dunia Islam dari Asia, Din Syamsuddin menyatakan, dunia sekarang menghadapi kekacauan (disorder) dan ketakpastian (uncertainty). Terutama pada masa pasca pandemi.

Baca juga : Silahturahmi Keberagaman Untuk Toleransi Dan Kerukunan

Keadaan demikian, menurut Guru Besar Politik Islam Global FISIP UIN Jakarta ini, adalah resultante dari masa pasca Perang Dingin yang mendorong globalisasi, namun proses ini masih membuka jalan bagi liberalisasi ekonomi dan politik, serta menampilkan kekuatan hegemonik yang mendesakkan arus liberal tadi.

Baca juga : Sarana Jaya Perkuat Kolaborasi Dengan Pers

”Penerapannya yang mengambil bentuk standar ganda menciptakan ketakadilan global (global injustice). Inilah masalah serius peradaban dunia dewasa ini,” katanya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.