Dark/Light Mode

Teologi Lingkungan Hidup (72), Pandangan Kosmologi Islam (9)

Mengenal Alam Malakut (1)

Jumat, 1 Desember 2023 05:36 WIB
Nasaruddin Umar
Nasaruddin Umar
Tausiah Politik

 Sebelumnya 
Namun perlu diingatkan di sini bahwa kita sebagai hamba tidak boleh terkecoh oleh bayangan keindahan alam-alam di atas manusia. Jangan sampai kita lengah sehingga seolah-olah pencarian kita bukan lagi tertuju kepada ridha Allah semata melainkan sudah terkecoh oleh unsur-unsur kekeramatan.

Semakin tinggi tingkat pencarian seseorang semakin tinggi pula unsur penge­cohnya, sebagaimana disebutkan dalam hadis qudsi di atas. Kerjakanlah semuanya dengan semata-mata karena Allah SWT.

Baca juga : Mengenal Alam Jabarut (2)

Alam Malakut juga sering disebut dengan alam Mitsal, alam Khayal, dan alam Barzakh. Di sebut alam antara (barzakh) karena berada di antara alam syahadah mutlak dan alam gaib mutlak. Ini menunjukkan bahwa alam barzah bukan hanya alamnya orang yang sudah wafat tetapi juga dapat diakses oleh orang-orang yang masih hidup tetapi diberi kekhususan oleh Allah SWT.

Dengan kata lain, tidak mesti harus menunggu kematian untuk mengakses alam barzakh.

Baca juga : Mengenal Alam Jabarut (1)

Alam mitsal merupakan dambaan para pencari Tuhan (salik/murid). Namun di sini perlu ditegaskan, jangan ada yang menjadikan alam mitsal sebagai tujuan. Mujahadah dan riyadhah semata-mata dilakukan untuk memohon ridha Allah SWT, bukan untuk mencapai karamah atau untuk mengakses alam mitsal.

Artikel ini tayang di Harian Rakyat Merdeka Cetak edisi Jum'at, 1 Desember 2023 dengan judul "Teologi Lingkungan Hidup (72), Pandangan Kosmologi Islam (9), Mengenal Alam Malakut (1)"

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.