Dark/Light Mode

DKI Bakal Tambah 10 Pos Pengaduan

Lawan Dan Laporin Kekerasan Terhadap Anak-Perempuan

Jumat, 9 Februari 2024 06:55 WIB
Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta, Iman Satria. (Foto: Dok. DDJP)
Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta, Iman Satria. (Foto: Dok. DDJP)

 Sebelumnya 
“Korban perempuan dewasa 731 kasus, anak perempuan sebanyak 665 kasus, anak laki-laki sebanyak 286 kasus,” rinci Miftahulloh.

Dia mengungkapkan, Dinas PPAPP DKI mencatat kasus kekerasan yang masuk dalam pelaporan pada tahun 2022 sebanyak 1.455 kasus, 2021 sebanyak 1.313 kasus, 2020 sebanyak 947 kasus, dan 2019 sebanyak 1.179 kasus.

Untuk itu pada 2024 ini, Pemprov DKI melakukan penguatan terhadap akses penerimaan pengaduan di Pusat PPA Provinsi DKI Jakarta melalui penambahan Pos Pengaduan.

Baca juga : Final Piala Asia: Qatar Vs Yordania, The Maroons Siap Ikuti Jejak Jepang

Selain itu, terdapat penambahan SDM pemberi layanan profesional dan penguatan jaringan dengan mitra kolaborasi dalam pemberian layanan dan pemenuhan hak korban.

“Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berkomitmen dalam memberikan perlindungan perempuan dan anak dari tindak kekerasan, dengan terus menerus melakukan upaya mulai dari hulu untuk pencegahan sampai dengan hilir untuk penanganan,” katanya.

Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta mendukung penambahan Pos Pengaduan Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak. Bahkan, wakil rakyat di Kebon Sirih ini menyarankan Posko tersebut ada di tingkat Rukun Warga (RW).

Baca juga : InJourney Pede Dampak Ekonomi Lebih Nendang

“Dengan adanya posko di tingkat RW, nantinya petugas bisa memberikan sosialisasi kepada masyarakat sehingga bisa tahu kondisi yang dialami,” kata Ketua Komisi E, Iman Satria. Sebenarnya, menurut Iman, banyak kejadian tidak terungkap. Oleh sebab itu, petugas harus rajin bersosialisasi dan dengarkan keluhan masyarakat.

Ia juga meminta, Dinas PPAPP menyediakan psikiater dan psikolog pada setiap posko untuk memberikan penyuluhan tentang rumah tangga, mendampingi hingga menyembuhkan trauma para korban yang mengalami kekerasan.

Iman mengajak korban atau warga yang melihat tindak kekerasan, terutama kepada anak dan perempuan agar melawannya dengan melaporkan kejadian tersebut.

Baca juga : 1.250 Industri Dipatok Miliki Sertifikat Halal

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Jumat, 9 Februari 2024 dengan judul DKI Bakal Tambah 10 Pos Pengaduan, Lawan Dan Laporin Kekerasan Terhadap Anak-Perempuan

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.