Dark/Light Mode

2 Liter 57 Ribu

Migor Masih Bikin Kesel Emak-emak

Sabtu, 16 April 2022 06:40 WIB
Ilustrasi. Masyarakat mencari minyak goreng kemasan di Supermarket di Jakarta, Kamis (17/3/2022). (Foto: KHAIRIZAL ANWAR / RM).
Ilustrasi. Masyarakat mencari minyak goreng kemasan di Supermarket di Jakarta, Kamis (17/3/2022). (Foto: KHAIRIZAL ANWAR / RM).

 Sebelumnya 
Terlebih lagi, terjadi disrupsi supply chain. Dia bilang, selama pandemi, distribusi barang di seluruh dunia terganggu. Akibatnya, supply terhambat dan tidak memenuhi permintaan pasar yang mulai berangsur pulih. Juga, disebabkan terjadinya perang Rusia dan Ukraina yang mendorong kenaikan harga minyak dunia di atas 100 dolar AS per barel .

Begitu juga harga komoditas yang lain seperti minyak sawit mentah alias crude palm oil (CPO), batubara, nikel, dan kakao. “Rusia dan Ukraina adalah produsen terbesar gandum dunia, oil, metal nikel, dan batubara serta bahan baku fertilizer. Perang mengakibatkan harga komoditas-komoditas penting tersebut naik tinggi,” papar Eisha.

Baca juga : Erick Kesel Banget

Di sisi lain, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bersama Satgas Pangan Polri menemukan praktik dugaan penyelewengan migor curah bersubsidi. Dugaan itu terkuak saat Inspeksi Mendadak (Sidak) di tingkat distributor di wilayah Cipete, Jakarta Selatan. Ada sekitar 78 ton migor subsidi yang diduga diselewengkan.

"Ini menyebabkan subsidi harga minyak goreng curah tidak tersalurkan dengan tepat. Padahal ada dana publik di sini," ujar Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, kemarin.

Baca juga : Penimbun Migor Dibikin Dagdigdug

Agus pun me-warning para distributor patuh pada regulasi program penyediaan migor curah untuk kebutuhan masyarakat, usaha mikro, dan usaha kecil sesuai Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 8/2022. "Kalau masih ada distributor yang menyimpang, kami ingatkan agar berhenti. Kepatuhan sangat penting, karena ini adalah upaya Pemerintah untuk masyarakat dan UMKM agar bisa mendapatkan minyak goreng curah bersubsidi," tegas politisi Partai Golkar itu.

Menurut dia, pelaksanaan program ini memang menemui banyak tantangan dari semua lini. "Setiap unsur dan lini dalam program ini punya kesadaran untuk melayani kebutuhan masyarakat yang kesulitan. Kemudian dia memperingatkan agar jangan mengambil kesempatan dalam kesempitan," tekan dia. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.