Dark/Light Mode

AHY Sambangi Markas Cak Imin

Pengalaman 10 Tahun Bersama, Demokrat-PKB Siap Bersinergi

Kamis, 9 Juli 2020 07:30 WIB
AHY bersilaturahmi dengan Ketua Umum PKB, Muhamimin Iskandar di markas PKB, Jakarta, Rabu (8/07).
AHY bersilaturahmi dengan Ketua Umum PKB, Muhamimin Iskandar di markas PKB, Jakarta, Rabu (8/07).

RM.id  Rakyat Merdeka - Partai Demokrat di bawah komando Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terus tancap gas. Putra sulung SBY itu kembali melakukan safari politik. 

Kali ini, bersilaturahmi dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhamimin Iskandar alias Cak Imin.

Beragam keputusan lintas partai politik terjalin. AHY mengatakan, pertemuan tersebut membahas sejumlah persoalan kebangsaan. 

Di antaranya polemik Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP). Ihwal ini, Demokrat dan PKB menolak. 

Baca juga : Galaxy M31 Hadirkan Pengalaman Menonton Film Serasa di Bioskop

“Kita tegas menolak Rancangan Undang Undang HIP yang beberapa saat lalu menjadi kontroversi di tengah-tengah masyarakat,” kata AHY usai melakukan pertemuan tertutup dengan Cak Imin di markas PKB, kawasan Senen, Jakarta Pusat, kemarin. 

Soal ini, AHY ingin segera dibatalkan. Pasalnya, polemik yang timbul akibat RUU HIP berpotensi memecah belah bangsa yang saat ini tengah berjuang melawan Covid-19. 

“Kita mundur ke belakang hanya karena isu-isu yang tidak dibutuhkan hari ini, perbedaan perbedaan di antara kita misalnya,” ucapnya. 

Menurutnya, Demokrat dan PKB akan selaras untuk hal baik tentang kebangsaan. Sekalipun Demokrat saat ini tidak berada di gerbong koalisi pemerintah, sementara PKB ada di dalamnya. 

Baca juga : PSSI Tunda Kembali Liga, Ini Sikap Persija

“Kami berharap bahwa persahabatan kebersamaan seperti ini terus langgeng tanpa melihat berada di mana saat ini kita. Tetapi untuk tujuan yang baik, tujuan kemanusiaan tentu kita harus bersatu padu,” tegasnya. 

Cak Imin menyebut Partai Demokrat adalah kawan lama yang sudah bekerja sama 10 tahun di era Presiden SBY. Dia menyambut baik pertemuan itu dan siap bersinergi dalam kebaikan. 

“Ini menjadi bagian dari momentum kita selain bersilaturahmi, kebersamaan ini kita harapkan lebih produktif lagi, terutama menghadapi tantangan musibah pandemi Covid, tantangan ekonomi nasional yang semakin berat yakni menghadapi ancaman krisis,” ujar Cak Imin. 

Selain itu, Cak Imin menyebut partainya dengan Demokrat memiliki sejumlah kerja sama politik. Di antaranya, di sekitar 30 Pilkada Serentak 2020. 

Baca juga : Hadapi Ancaman Perlambatan Ekonomi, BTN Ajak Developer Bersinergi

“Kita bersepakat kerja sama lebih dalam lagi di pilkada. Tadi dihitung sudah 30-an dengan Demokrat,” ujarnya. 

Cak Imin berharap momentum pilkada menjadikan PKB dan Partai Demokrat semakin erat dan dapat melanjutkan kebersamaan antar partai. 

“Bagaimana melihat politik yang berkeadaban dan juga menyatukan. Mudah-mudahan melalui ajang Pilkada 2020 ini kebersamaan di sejumlah daerah bisa jadi awal yang baik untuk semakin dekatnya dua partai ini,” pungkasnya.[BSH]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.