Dark/Light Mode
Sebelumnya
“Ke depan, saya minta untuk memastikan alat kerja dipahami oleh provinsi. Kalau alat kerja saja kita tidak paham, nanti kita bisa ngawur dalam memberikan data,” kata dia.
Lebih lanjut, Lolly menuturkan, perhelatan pemilu akan dilaksanakan dalam jangka waktu setahun ke depan. Untuk itu, dia mengingatkan seluruh komponen masyarakat untuk memfokuskan diri mengawal seluruh tahapan pemilu bisa berjalan dengan benar secara prosedur sehingga lahir proses yang baik.
Baca juga : DKPP Tegaskan Pemilu Lima Tahun Sekali
“Dari proses yang baik akan lahir pemimpin yang baik pula,” ucapnya
Untuk meminimalisir terjadinya perpecahan saat pemilu sebagai akibat banyaknya berita hoaks yang beredar, Lolly mengatakan, Bawaslu akan menggandeng seluruh platform media sosial (medsoa) untuk memberikan edukasi dan menyamakan standar komunitas.
Baca juga : Beras Putih, Beras Merah, Pilih Mana?
Dia menyebut, pada 2019 ada 5000 lebih dugaan hoaks yang menyebar dan menimbulkan perpecahan tapi yang bisa di-take down cuma 138, sangat jauh jumlahnya. Hal itu terjadi karena memang ada perbedaan soal cara pandang standar komunitas.
“Ini yang sedang kami dudukkan bareng-bareng,” ucapnya.
Baca juga : Nora Alexandra, Kena Banned
Tidak hanya itu, kata Lolly Bawaslu juga siap membuka diri untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak baik Pemerintah, kementerian lembaga, pihak swasta bahkan dengan partai politik (parpol) untuk mewujudkan prosesi pemilu yang damai dan berkualitas. ■
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.