Dark/Light Mode

Saran Buat Demokrat Dan AHY

Drama Cawapres Nggak Usah Dikapitalisasi Lagi

Minggu, 3 September 2023 07:30 WIB
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono. (Foto: Antara)
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono. (Foto: Antara)

 Sebelumnya 
Sementara Ketua Umum Forum Kabah Membangun (FKM) yang juga koordinator Relawan Kuning, Ijo dan Biru (KIB) Habil Marati meminta SBY men­cabut label pengkhianat kepada Anies. Ucapan itu, dinilai emo­sional dan tidak bijak. Semua ini karena tidak pandai melobi partai koalisi sehingga AHY tidak diterima mitra mereka.

"Anies tidak punya kekuasaan memaksa Partai NasDem dan PKS untuk menerima AHY sebagai Cawapresnya. Lalu di mana letak pengkhianatan yang telah dilakukan Anies terhadap SBY, Partai Demokrat maupun AHY?" kata Habil dalam keterangannya, kemarin.

Baca juga : Imin Masih Dikasih Angin Surga

Mantan Bendahara Umum DPP PPP itu menilai, justru jika memaksakan AHY jadi Cawapres, maka pencapresan Anies bisa buyar. Sebab NasDem dan PKS belum sepakat. "Kegagalan dalam proses politik adalah biasa. Tapi, keluar dari barisan koalisi akan kehilangan kepercayaan dan integritas," tu­turnya.

Sementara menyikapi dinamika yang berkembang, AHY berencana mengumpulkan ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat seluruh Indonesia, serta menyampaikan sikap partai pada Senin (4/8).

Baca juga : Disebut Buntu Tentukan Cawapres, Waketum Gerindra Rahayu Saraswati Bilang Begini

"Mungkin Senin siang, tetapi saya koordinasikan dahulu. Diharapkan Ketua DPD se-Indonesia bisa hadir di Jakarta untuk mendengar situasi ter­kini dan langkah yang akan diputuskan mengenai target dan timeline ke depan, agar bisa menjadi tonggak dan lompatan pasti bagi kita," ungkap Ketua Badan Pembina Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (BPOKK) Partai Demokrat, Herman Khaeron kepada wartawan, kemarin.

Herman menjelaskan, AHY tidak secara langsung tampil ke publik usai Anies meminang Cak Imin, karena menjaga agar suasana tidak semakin keruh. "Sebab, kalau seorang ketua umum salah omong, kan nanti malah membuat gaduh dan seolah-olah kami mempunyai kepentingan partisan. Ini bahaya untuk internal dan Indonesia secara umum. Jadi sedang ditata betul," pungkas Herman.

Baca juga : PKS Solid Dukung Anies Nyapres, Nggak Mau Pindah Koalisi

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Minggu 3/9/2023 dengan judul Saran Buat Demokrat & AHY, Drama Cawapres Nggak Usah Dikapitalisasi Lagi

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.