Dark/Light Mode

Surya Paloh Ucapkan Selamat Ke Prabowo-Gibran, Pendukung AMIN Kecewa

Jumat, 22 Maret 2024 07:25 WIB
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (tengah) saat jumpa pers di Kantor DPP Partai NasDem, Jakarta, Rabu (20/3/2024). (Foto: Istimewa)
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (tengah) saat jumpa pers di Kantor DPP Partai NasDem, Jakarta, Rabu (20/3/2024). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh jadi sorotan di dunia maya. Ucapan selamat kepada pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang dilontarkan Paloh, dianggap mematahkan semangat juang pemilih Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) yang ingin bertarung hingga ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Dalam pengumuman hasil peng­hitungan suara Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jakarta, Rabu (20/3/2024), Prabowo-Gibran ke­luar sebagai peraih suara terbanyak pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 dengan raihan lebih dari 96 juta suara.

Sementara, pasangan AMIN memperoleh sekitar 40 juta suara dan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD meraih 27 juta suara.

Baca juga : TNI Sigap Hadirkan Keamanan

Dengan raihan 96 juta suara atau lebih 50 persen dari total suara, Prabowo-Gibran din­yatakan memenangkan Pilpres satu putaran. Surya Paloh ikut bereaksi atas pengumuman KPU. Namun, sikapnya diang­gap mendua.

Di satu sisi, Paloh menghor­mati keputusan Timnas AMIN yang akan melakukan gugatan ke MK. Di sisi lain, mantan politisi Partai Golkar ini me­nyatakan, NasDem menerima hasil penghitungan suara Pemilu 2024 yang dilakukan KPU.

Bahkan, Paloh juga mengu­capkan selamat kepada Prabowo-Gibran yang dinyatakan memenangkan Pilpres 2024.

Baca juga : Pulau Seribu Disiapkan Jadi Lumbung Pangan

“Nasdem mengucapkan sela­mat kepada Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024,” ujar Paloh di Jakarta, Rabu (20/3/2024) malam.

Pengamat politik dari Lingkar Madani Ray Rangkuti menilai, sikap Paloh yang menghormati keputusan yang diambil Timnas AMIN atas hasil Pilpres 2024, hanya basa-basi. Sebab, secara keorganisasian, Partai NasDem sudah memutuskan menerima hasil Pemilu.

“Artinya, selesai. NasDem menerima. Kalau pun dia tetap melakukan sengketa pemilu, itu ikut-ikutan saja. Semangatnya su­dah tidak ada lagi dalam gugatan itu (hasil Pilpres),” kata Ray.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.