Dark/Light Mode

Pasca Rahmat Effendi Dicokok KPK

Popularitas Putri Wali Kota Bisa Anjlok Jelang Pilkada

Minggu, 9 Januari 2022 07:55 WIB
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi bersama putrinya Ade Puspitasari. (Foto: Istimewa)
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi bersama putrinya Ade Puspitasari. (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
Kendati begitu, menurut Iskandar, kehadiran Ade di kancah politik masih dinilai prematur. “Saat ini Ade menjabat anggota dewan, tapi keterpilihannya karena campur tangan Rahmat Effendi pada Pileg 2019,” ujarnya.

Karenanya, peristiwa OTT ini harus dijadikan momentum, bahwa penangkapan Rahmat Effendi ini harus jadi pelecut. Artinya, Ade Puspitasari bisa menjadi besar bukan karena mendompleng nama besar orang tuanya.

Baca juga : Disebut Anak Rahmat Effendi Incar Golkar, KPK: Cuma Bikin Kegaduhan...

“Ade harus bisa buktikan bukan politisi karbitan. Meski saat ini Rahmat Effendi tengah mengalami masalah hukum, Ade harus bisa menunjukkan dirinya sebagai Ketua DPD Golkar Kota Bekasi,” jelas Iskandarsyah.

Meski demikian, dia memprediksi, politik Kota Bekasi tetap dinamis. Sebab, secara geografis dekat dengan Jakarta. Masyarakatnya pun lebih cerdas, lebih objektif.

Baca juga : Kasus Suap Rahmat Effendi, KPK Geledah Kantor Walkot Bekasi

“Kita ambil contoh Banten, meski ada anak koruptor, tapi ketika maju Pilkada tetap sukses,” pungkasnya.

Sebelumnya, Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengaku, belum menerima surat apapun tentang penunjukkan dirinya sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi, menggantikan Rahmat Effendi.

Baca juga : Dikabarkan Di-OTT KPK, Segini Nih Harta Kekayaan Wali Kota Bekasi

Tri masih menunggu perintah dari Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil. Hingga kini, masih ada kekosongan kursi Wali Kota Bekasi pasca Rahmat Effendi dicokok KPK, Rabu (5/1).

Tri pun masih bekerja seperti biasa sebagai Wakil Wali Kota Bekasi. Sebab itu, dia meminta semua pihak menunggu keputusan Gubernur Jabar terkait situasidi Kota Bekasi. “Kita tunggu saja perintahnya Pak Gubernur (Ridwan Kamil) seperti apa,” ujarnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.