Dark/Light Mode

Resesi Sudah Di Depan Mata

Sabtu, 4 Juli 2020 05:59 WIB
KIKI ISWARA DARMAYANA
KIKI ISWARA DARMAYANA

 Sebelumnya 
Hampir semua negara kini fokus memperbaiki ekonomi domestiknya. Di masa sulit seperti sekarang ini, kita pun mesti fokus ke ekonomi rakyat dan ekonomi pedesaan.

Oleh karena itu, kita berharap, bantuan sosial berupa uang tunai untuk rakyat miskin terus diberikan, paling tidak hingga awal tahun depan. Sedangkan untuk petani dan pedagang kecil, pemberian pinjaman dengan bunga rendah, yaitu 3 persen per tahun, perlu secepatnya direalisasikan. Di sini pihak Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuanga (OJK) dan Kementerian Keuangan harus bekerja ekstra keras, kompak dan bahu-membahu.

Baca juga : Orang Miskin Makin Miskin

Apabila petani diberi bantuan modal dengan bunga super ringan di harapkan produksi pangan, khususnya beras bisa meningkat lagi.

Ekonomi rakyat dan ekonomi lokal memang harus segera dibangkitkan kembali. Sebab, inilah kelak akan jadi penopang ekonomi perkotaan saat resesi.

Baca juga : Jangan Anggap Enteng Corona

Serangan wabah virus Corona telah merusak hampir semua sendi kehidupan. Wabah ini, memicu dua krisis sekaligus, yaitu krisis kesehatan dan krisis ekonomi.

Jumlah pasien yang terkonfirmasi positif Corona masih terus bertambah, rata-rata di atas 1.000 orang per hari. Korban meninggal sudah ribuan. Jumlah rakyat miskin melonjak drastis, ditambah PHK terjadi dimana-mana. Akibatnya, daya beli masyarakat jadi rendah sekali.

Baca juga : Awas Corona Kloter Kedua

Sekali lagi kita berharap, ekonomi rakyat cepat diselamatkan. Caranya, pertama, berikan bantuan uang tunai untuk orang miskin dan kedua, berikan bantuan kredit untuk petani dan pedagang kecil dengan bunga 3 persen saja per tahun.

Semoga badai resesi tidak terlalu keras menerpa kita. Dan, mari kita terus berdoa semoga badai itu cepat berlalu dari bumi nusantara tercinta. ***

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.