Dark/Light Mode

Usulan Ganjar Soal Hak AngketJadi Perdebatan Para Politisi

Mardani Ali Sera: Jika PDIP Sudah On Kami Akan Dukung

Minggu, 25 Februari 2024 07:40 WIB
Mardani Ali Sera, Ketua DPP PKS. Foto: Dok. Rakyat Merdeka/rm.id
Mardani Ali Sera, Ketua DPP PKS. Foto: Dok. Rakyat Merdeka/rm.id

 Sebelumnya 
Bagaimana Anda melihat usulan tentang hak angket ini?

Hak angket wajar ya diusulkan. Memang ada banyak catatan tentang Pemilu 2024. 

Anda setuju ya?

Silakan saja. Proses politik biasanya tidak rumit di pembuktian. Beda dengan proses di Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) dan Mahkamah Konstitusi (MK).

Apa perbedaannya?

Baca juga : Ganjar-Mahfud Berjaya

Kalau di Bawaslu dan MK, perlu data yang detail dan fakta yang kuat.

Apakah Fraksi PKS DPR setuju hak angket ini? 

Sekretaris Jenderal PKS bilang, kalau PDI Perjuangan on, kami akan dukung. 

Apa sudah ada komunikasi yang detail dengan PDIP terkait hak angket ini?

Komunikasi detail, mesti tanya ke Sekjen PKS.

Baca juga : Top, Ekspor Perikanan Dari Pelabuhan Bitung Digenjot

Bagaimana dengan Koalisi Perubahan, apakah sudah satu suara untuk hak angket ini?

Sudah ada pertemuan di Nasdem Tower. Intinya, semua proses dijalankan.

Proses hak angket di DPR  berapa lama ya?

Proses politik bisa sangat cepat, bisa normal, bisa juga sangat lambat. 

Apa saja faktor penentu cepat atau lambatnya?

Baca juga : KPU Putuskan Hitung Suara Ulang Di 1.747 TPS

Semua tergantung eskalasi dan kompetisi menarik dukungan.

Dugaan kecurangan seperti apa yang menjadi dasar hak angket ini? 

Intinya seperti yang Mas Anies Baswedan katakan, beragam temuan ada di lapangan. Walaupun, pembuktian material tidak mudah. NNM

Artikel ini tayang di Harian Rakyat Merdeka Cetak, Halaman 2, edisi Minggu, 25 Februari 2024 dengan judul "Usulan Ganjar Soal Hak Angket Jadi Perdebatan Para Politisi, Mardani Ali Sera: Jika PDIP Sudah On Kami Akan Dukung"

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.