Dark/Light Mode

Belajar Nggak Lagi Tatap Muka, BPSDM Perhubungan Utamakan Kualitas Taruna

Kamis, 7 Mei 2020 09:56 WIB
Kepala BPSDM Perhubungan Sugihardjo. (Foto: Kemenhub)
Kepala BPSDM Perhubungan Sugihardjo. (Foto: Kemenhub)

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Perhubungan menjalani proses pembelajaran jarak jauh selama masa pandemi virus corona (Covid-19).

Kepala BPSDM Perhubungan Sugihardjo memastikan walaupun tak tatap muka secara langsung kualitas lulusan sekolah transportasi yang dikelola Kementerian Perhubungan akan tetap terjaga.

Baca juga : Angkasa Pura I Terima Penerbangan Tambahan Angkutan Kargo Di 9 Bandara

“Kita tidak abai dengan kualitas, tetap dipertahankan tapi harus ada perubahan standar," ujarnya dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Kamis (7/5).

Jojo sapaan akrab Sugihardjo menjelaskan untuk tetap menjaga kualitas lulusan, dalam materi ujian dilakukan perubahan standar, di antaranya ujian semester atau ujian akhir hanya berbobot 60 persen, sementara sisanya 40 persen dari tugas-tugas.

Baca juga : Catat Ya, Kemendag Klaim Pangan Aman Sampai Lebaran

Penyesuaian lainnya adalah pelaksanaan wisuda akademis yang diundur serta perubahan dalam kuota pendaftaran taruna baru BPSDM Perhubungan untuk tahun ajaran baru. "Kita membuka 2.676 kuota. Jadi dari 3.300 akan dikurangi," jelasnya. 

Selain itu, bagi taruna yang lagi melakukan praktik kerja lapangan (on job training), jika sudah berjalan 50 persen maka yang bersangkutan dianggap telah menyelesaikan dan terhadapnya diberikan tugas tambahan lainnya. 

Baca juga : Belanja Rapat dan Perjalanan Dinas Buat Perangi Corona

Untuk diketahui, jumlah keseluruhan taruna di BPSDM Perhubungan di antaranya terdiri dari 4.022 matra darat dari enam perguruan tinggi, 9.108 matra laut dari 12 perguruan tinggi dan 3.697 matra udara dari enam perguruan tinggi dan satu akademi sebanyak 98 taruna yang melaksanakan lockdown kampus (Akademi Penerbangan Indonesia Banyuwangi). [KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.