Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Kejar Pertumbuhan Ekonomi Positif
Pemerintah Ngebut Susun Strategi Percepat Realisasi Belanja Negara
Jumat, 21 Agustus 2020 11:11 WIB
Sebelumnya
Usulan program yang sedang disiapkan antara lain meliputi:
- Pinjaman PEN Daerah yang diatur oleh Peraturan Menteri Keuangan No. 105/2020)
- Tambahan Dana Insentif Daerah (DID) untuk Program PEN
- Program Padat Karya Peremajaan Sawit Rakyat (PSR)
- Pengembangan Desa Digital dan UMKM Digital
- Penambahan kuota alokasi Program Kartu Prakerja
- Program Gerakan Belanja di Pasar Rakyat
- Program Padat Karya dalam Pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN).
Sementara itu, sejumlah Kementerian dan Lembaga juga mengajukan enam usulan program, yang meliputi Program Bangga Buatan Indonesia, Program Beli Karet untuk Aspal 2020-2021, Program Beli Bahan Baku Industri Kecil dan Menengah, Program Beli (Diskon) Produk UMKM, Program Beli Produk Rakyat melalui Pegadaian, serta Program Padat Karya Penyangga Wisata.
Baca juga : Kerek Produktivitas, Pemerintah Diminta Bantu Modernisasi Peralatan UMKM
Usulan-usulan program tersebut diajukan karena memenuhi tiga kriteria. Pertama, mendorong pemulihan ekonomi Kedua, berdampak signifikan terhadap penyerapan pekerja (padat karya), maupun share pertumbuhan ekonomi. Ketiga, nilai programnya cukup besar.
Upaya akselerasi government spending dalam rangka penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi, kini memang diupayakan dari berbagai aspek.
Baca juga : Pemerintah Perlu Perkuat Distribusi Pangan Selama Covid-19
Dari sisi ketenagakerjaan, Program Kartu Prakerja kini telah memasuki gelombang ke-5, yang pendaftarannya akan ditutup pada Minggu, 23 Agustus 2020.
Dari empat gelombang sebelumnya, terdata lebih dari 13 juta orang dari seluruh provinsi di Indonesia yang melakukan pendaftaran. Sebanyak 9 juta orang telah melakukan verifikasi email dan sekitar 7 juta orang telah dilakukan validasi Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Baca juga : Pelindo 3 Matangkan Konsep Pelabuhan Wisata
"Dari aspek pangan dan pertanian, pemerintah telah berhasil mendorong Produk Domestik Bruto sektor pertanian triwulan II 2020 memasuki jalur pertumbuhan positif 2,19 persen year on year,” ujar Menko Airlangga.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya