Dark/Light Mode

Pembakaran Rumah Dan Gereja Di Pakistan, Berujung Penangkapan 129 Orang

Kamis, 17 Agustus 2023 23:10 WIB
Seorang anak laki-laki menghibur seorang perempuan yang menangis setelah rumahnya dirusak oleh serbuan massa yang mengamuk di Jaranwala, Pakistan, Kamis (17/8). (Foto AP/KM Chaudary)
Seorang anak laki-laki menghibur seorang perempuan yang menangis setelah rumahnya dirusak oleh serbuan massa yang mengamuk di Jaranwala, Pakistan, Kamis (17/8). (Foto AP/KM Chaudary)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepolisian Pakistan menahan 129 orang usai aksi pengrusakan dan pembakaran rumah dan gereja di distrik Faisalabad, Jaranwala, Provinsi Punjab, Kamis (17/8).

Sebelumnya, massa Muslim merusak dan membakar fasilitas milik warga Kristen atas tuduhan penistaan. Beberapa orang Muslim menuding dua pria Kristen merobek halaman Al-Quran, melemparkannya ke tanah dan menulis komentar menghina di beberapa halaman lain.

Baca juga : Aparatur Pemprov Jakarta Terapkan Hybrid Working

"Massa mencuri barang-barang berharga dari rumah-rumah yang ditinggalkan pemiliknya setelah ulama menggunakan pengeras suara masjid untuk menghasut mereka," terang seorang pemimpin umam Kristen Akmal Bhatti, dikutip Associated Press, kemarin.

Gereja Katolik, Gereja Bala Keselamatan dan Gereja Pantekosta di Jaranwala dirusak dan dibakar. Beberapa rumah di warga Kristen kota itu juga dibakar, kata Yasir Thalib, yang bekerja untuk sebuah organisasi bernama Pusat Keadilan Sosial.

Baca juga : Fauzan Rachmansyah Dan Karen Nijsen Gagas Program Satu Langkah Satu Karya

Di beberapa tempat, polisi dilaporkan menyaksikan kekerasan tersebut dan kemudian melepaskan tembakan ke udara dan menggunakan pentungan untuk mengendalikan massa yang marah. Tidak ada korban jiwa dari tindakan kekerasan ini.

Warga di kota Jaranwala sudah terlebih dulu melarikan diri sebelum terjadi pengrusakan. Kamis (17/8),  warga pun mulai kembali pulang ke kediaman masing-masing usai polisi meredakan amarah warga Muslim. Lebih dari 20 rumah hangus terbakar akibat kemarahan warga.

Baca juga : Menparekraf Apresiasi Media Gelar Seminar Pariwisata Tanjung Lesung

"Kami sedang duduk di rumah saat mendengar massa yang tengah menyerbu dan merusak gereja. Kami langsung melarikan diri dari rumah," ujar warga Jaranwala Shazia Amjad yang rumahnya hangus terbakar.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.