Dark/Light Mode

Anak Alami KIPI Usai Divaksin Covid-19

Ayah Bunda Tak Perlu Panik Lakukan Pertolongan Dini Ya

Kamis, 16 Desember 2021 07:10 WIB
Seorang anak memperlihatkan kartu vaksinasi saat peluncuran vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun di SDN Banjaran Center, Kota Kediri, Jawa Timur, Kamis (16/12/2021). (Fot: Antara/Prasetia Fauzani)
Seorang anak memperlihatkan kartu vaksinasi saat peluncuran vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun di SDN Banjaran Center, Kota Kediri, Jawa Timur, Kamis (16/12/2021). (Fot: Antara/Prasetia Fauzani)

 Sebelumnya 
“Siapkan parasetamol dan kompres,” kata @Riri_ririri.

Akun @Kurnia23Hendra mengungkap alasan Pemerintah menggunakan Sinovac sebagai vaksin untuk anak 6-11 tahun. Yaitu, berdasarkan kajian Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) dan evidence based.

“Sinovac memiliki KIPI yang kecil sehingga diprioritaskan untuk anak-anak,” ujarnya. Akun @gigipenguin menimpali. Dia mengaku telah divaksin Sinovac dan tidak merasakan efek apa-apa. Hanya saja, kata dia, saat vaksin Moderna memang lebih pegel dan demam yang berlangsung selama dua hari.

Baca juga : Pemerintah Pusat Dipuji-puji Pemerintah Daerah Dimaki-maki

“Setelah itu sembuh sendiri,” ujar @gigipenguin.

Akun @muaawanah punya alasan sendiri mengizinkan anaknya disuntik vaksin Covid- 19. Kata dia, dengan suntik vaksin Covid anaknya mendapatkan sertifikat vaksin sehingga tidak dipersulit untuk rentetan urusan lainnya.

“Jangan sampai anak-anak dipersulit karena urusan sertifikat vaksin ini. Bisa kita bayangkan gara-gara tidak bisa menunjukkan bukti sertifikat vaksin masa depan anak jadi terhambat,” wanti-wanti dia.

Baca juga : Siap-siap Ada Pengendalian Mobilitas Di Libur Nataru

Sementara, @BuKasunNdeso mengaku sudah menyampaikan ke pihak sekolah melalui grup kelas bahwa anaknya tidak ikut vaksin Covid-19. Sebab, dia tidak ingin anaknya mendapat efek buruk vaksin Covid-19 seperti demam dan nyeri.

“Tidak akan pernah anak dan keluarga saya divaksin, cukup saya saja yanng merasakan bagaimana efek vaksin Covid-19,” sambung @NauraAbdiManan.

Akun @hopetimjang menimpali. Dia mengaku heran dengan alasan orang tua yang malah lebih tega bila anak tidak divaksin Covid-19. Dia bilang, pegal sama demam selama dua hari jauh lebih baik daripada anak kena efek penyakit yang harusnya bisa dicegah sama vaksin.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.