Dark/Light Mode

Tinjau Pelabuhan Benoa, Kapolri Minta Proses Prokes Hingga Karantina PPLN Diperketat

Sabtu, 15 Januari 2022 21:25 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau penerapan prokes di Pelabuhan Benoa, Bali, Sabtu (15/1). (Foto: Oktavian/Rakyat Merdeka)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau penerapan prokes di Pelabuhan Benoa, Bali, Sabtu (15/1). (Foto: Oktavian/Rakyat Merdeka)

 Sebelumnya 
Sigit mengapresiasi Forkopimda Bali yang telah bekerja keras memastikan seluruh rangkaian protokol kesehatan dan karantina bagi PPLN berjalan dengan baik.

Menurutnya, semua ini dilakukan untuk menjaga masyarakat serta tetap bisa mengendalikan laju pertumbuhan Covid-19 saat ini.

Baca juga : Vaksinasi Di Maluku Baru 63 Persen, Kapolri Minta Forkopimda Akselerasi

Kemudian, Sigit menjelaskan, upaya secara optimal yang dilakukan ini juga sebagai antisipasi pencegahan semakin meluasnya penyebaran virus Corona varian Omicron di Indonesia.

Diingatkannya, semua upaya ini butuh sinergitas, soliditas dari seluruh stakeholder, dan masyarakat. Mereka harus tetap waspada, walaupun sudah vaksin dua kali.

Baca juga : Survei Indikator Politik, Mayoritas Warga Tidak Ingin KPK Dibubarkan

Pemerintah juga sudah memberikan kesempatan vaksinasi booster terhadap masyarakat yang sudah vaksin lebih dari enam bulan.

"Sehingga kita yakin seluruh masyarakat terjaga imunitas dan kekebalannya dari ancaman terhadap varian baru ataupun lama. Karena kondisi dari imunitasnya yang mungkin tentu harus diperkuat kembali dengan booster," bebernya.

Baca juga : Kapolri Ingatkan Syarat Wajib PTM 100 Persen

Sebelum meninjau penegakan protokol kesehatan dan proses karantina di Pelabuhan Benoa, Sigit beserta rombongan juga menyempatkan melihat secara langsung pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SMP Kristen 1 Harapan, Kota Denpasar, Bali. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.