Dark/Light Mode

Dapil Jabar V

Adian Dan Fadli Zon Kelewatan Kalau Tidak Masuk Senayan Lagi

Minggu, 12 November 2023 07:50 WIB
Dapil Jabar V Adian Dan Fadli Zon Kelewatan Kalau Tidak Masuk Senayan Lagi

 Sebelumnya 
Meski begitu, sejumlah nama besar yang menghiasi Dapil Jabar 5 tak membuatnya gentar. Elly tetap yakin akan kembali lolos ke parlemen. Terlebih, dirinya juga sudah berikhtiar sampai ke akar rumput sejak tiga tahun lalu. Di antaranya tokoh masyarakat, tokoh agama, dan terjun langsung dengan program-program kemaslahatan, dibantu struktural partai.

Banyak aspirasi yang sudah diberikan sesuai kebutuhan masyarakat, seperti 22 ambulance, membuat 30 sarana air bersih, 210 motor sampah, merenovasi 30 sarana pesantren maupun sarana pendidikan, termasuk pemberian sembako saat Pandemi Covid-19.

Terakhir, Elly berpesan agar semua kontestan bertarung secara sportif. “Masyarakat juga harus cerdas memilih. Jangan hanya karena uang, menyesal 5 tahun,” pesan anggota Komisi VI DPR ini.

Baca juga : Amankan Kursi, Pelantun Tenda Biru Harus Bersaing Dengan 106 Caleg

Di sisi penantang, Kamhar mengakui dapil ini sangat kompetitif. Meski begitu, dirinya tak gentar. Persaingan ini justru ia jadikan sebagai momen interaksi dengan semua lapisan dan segmen masyarakat untuk memberikan pendidikan politik, termasuk mempresentasikan ide perubahan dan perbaikan sebagai respon atas berbagai problematika dan dinamika yang terjadi di Kabupaten Bogor.

Tujuannya, agar pada periode mendatang, rakyat memberi mandat pada wakilnya yang amanah, peduli, dan menjalankan tugas dan fungsi kedewanan sebagaimana mestinya. “Mencermati respons masyarakat dalam setiap kesempatan silaturahim, semakin menguatkan optimisme dan keyakinan kita untuk terus berikhtiar dengan segenap daya dan upaya menjemput takdir demokrasi, mengikhtiarkan mandat rakyat sebagai perwakilannya di parlemen,” tutur Kamhar.

Deputi Bappilu Demokrat ini juga sudah membentuk organisasi pemenangan sampai pada level mikro dan kelompok relawan. Termasuk memperjuangkan berbagai aspirasi yang bisa ditindaklanjuti sesuai dengan kemampuan partainya saat ini.

Baca juga : Wapres Ingatkan Kasus Kelelahan Petugas Pemilu Tidak Terulang Di 2024

“Kita juga berharap masyarakat semakin kritis, semakin sadar dan cerdas politik agar dapat memilah dan memilih wakilnya di parlemen yang amanah, kompeten, berintegritas dan aspiratif yang didukung rekam jejak yang meyakinkan dan memadai,” imbuh Kamhar.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah mengatakan, melihat para kontestan, pendatang baru bisa saja mengungguli incumbent. Terutama bagi politisi yang berasal dari partai parlemen 2019. Tentu tidak mudah. Kata Dedi, para penantang harus melakukan kerja tambahan yang cukup berat. Tidak hanya mengandalkan dari sisi popularitas, tetapi juga logistik yang kuat.

Dapil yang senada dengan Jabar 5 sebenarnya cukup banyak. Namun, perlu faktor kedekatan dengan elite partai masing-masing agar diprioritaskan dan disokong dalam hal tambahan suara dari pemilih partai.

Baca juga : Kris Tjantra: Di Politik, Tidak Ada Makan Siang Gratis

“Nama besar seperti Primus, Fadli, Anton Sukartono, potensial kembali terpilih. Pendatang baru semisal Ramzi juga punya potensi besar. Nama lainnya, meskipun populer, belum tentu,” pungkas Dedi.

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Minggu 12/11/2023 dengan judul Dapil Jabar V, Adian Dan Fadli Zon Kelewatan Kalau Tidak Masuk Senayan Lagi

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.