Dark/Light Mode

Tak Tenggelam Dalam Krisis Rusia-Ukraina

China Puji Indonesia

Kamis, 17 Maret 2022 08:04 WIB
Menteri Luar Negeri China Wang Yi (Foto Reuters via Japan Times)
Menteri Luar Negeri China Wang Yi (Foto Reuters via Japan Times)

 Sebelumnya 
Zhao berpendapat, G20 harus berpegang teguh pada mandatnya dalam meningkatkan solidaritas dan kerja sama. Serta memiliki rasa tanggung jawab bersama dalam menghadapi berbagai tantangan global, yaitu kesehatan, ekonomi dan keuangan.

Sebelumnya, anggota Dewan Negara yang juga Menteri Luar Negeri China Wang Yi, juga menyatakan dukungannya secara penuh kepada Indonesia dalam menjalankan misi sebagai Presiden G20.

Baca juga : Ketua Umum Kadin: Indonesia Harus Jeli Baca Peluang

Sikap konsisten Indonesia dalam posisinya sebagai Ketua G20 ini ditegaskan Direktur Eropa II Kementerian Luar Negeri, Winardi Hanafi Lucky. Dalam jumpa pers virtual pekan lalu dia mengatakan, Indonesia akan konsisten dengan prinsip bebas aktif dalam menyikapi krisis yang terjadi di Ukraina.

Winardi menjelaskan, prinsip bebas aktif tidak identik dengan sikap netral. Melainkan bebas bersikap sesuai kepentingan nasional.

Baca juga : Perang Rusia-Ukraina Tak Banyak Pengaruhi Perekonomian RI, Ini Faktanya

Selain itu, lanjutnya, sikap Indonesia juga bukan sekadar mengikuti negara lain. Melainkan berkepentingan menyuarakan pentingnya penghormatan terhadap norma hukum internasional.

“Indonesia akan terus mendorong agar penggunaan kekuatan dapat dihentikan dan semua pihak dapat menyelesaikan sengketa,” tegas Winardi.

Baca juga : Jurnalis Inggris Terluka Dalam Perang Ukraina, Kondisinya Serius

Pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk mencermati isu Ukraina dengan bijak, sehingga tidak menimbulkan perpecahan di antara sesama bangsa Indonesia.

Terkait posisi Indonesia dalam krisis Ukraina, Winardi menambahkan, Indonesia tetap menjalin hubungan baik dengan Rusia dan Ukraina, karena kedua negara tersebut adalah sahabat Indonesia. [DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.