Dark/Light Mode

KPU Usul Pemilu Pas Valentine

2024, Pestanya Kasih Sayang

Jumat, 21 Januari 2022 08:10 WIB
Komisioner KPU, Pramono Ubaid Tanthowi. (Foto: iNews)
Komisioner KPU, Pramono Ubaid Tanthowi. (Foto: iNews)

 Sebelumnya 
Doli mengatakan, dalam rapat kerja terakhir, DPR sudah menugaskan Mendagri dan KPU untuk mengkonsolidasikan tanggal dan tahapan pemilu serentak 2024. Hal ini mengingat, saat itu, pemerintah dan KPU masih berbeda pilihan tanggal pemilu serentak 2024. Pemerintah ingin pemilu diselenggarakan Mei 2024 sementara KPU menginginkan Februari 2024.

“Kami sepakat di Komisi II bahwa time is up. Konsolidasi sudah cukup karena kalau mau mempersiapkan Pemilu 2024 dengan baik maka sudah waktunya mulai diputuskan kapan dan bagaimana tahapannya,” tegasnya.

Lebih lanjut, Doli juga menegaskan, penetapan jadwal dan tahapan Pemilu 2024 tidak harus menunggu terpilihnya komisioner KPU dan Bawaslu periode 2022-2027. Menurut Doli, pemilihan komisioner KPU dan Bawaslu tidak ada kaitannya dengan jadwal dan tahapan Pemilu 2024.

Baca juga : Sambut Pemilu 2024, Partai Golkar Harus Percepat Mudaslub Di Jabar

“Penetapan jadwal dan tahapan pemilu itu tidak ada hubungannya dengan komisioner baru atau lama, mau KPU-Bawaslu. Kami anggap kalau mau bagus, maka ini waktu injury time-nya,” pungkas Doli.

Anggota Komisi II DPR, Guspardi Gaus mengaku pihaknya memberikan kewenangan penuh terhadap KPU dan Pemerintah untuk berembuk menetapkan waktu pelaksanaan pemilu. Jika telah disepakati, KPU harus mengkonsultasikan kepada anggota dewan.

“Bagi Komisi II DPR, terserah mana yang baik, pas dan tidak menimbulkan irisan pada pelaksanaan pilkada yang dicanangkan bulan November,” kata Guspardi saat dihubungi Rakyat Merdeka, kemarin.

Baca juga : Rayakan Tahun Baru Imlek dan Valentine Dinner bersama ASTON Kartika Grogol

Jauh-jauh hari, Komisi II telah menyarankan KPU dan Pemerintah mencari waktu yang tepat untuk menggelar pesta demokrasi lima tahunan. “Kalau memang Pemerintah dan KPU setuju 14 Februari, kita akan mengakomodir, akan kita sepakati. Perlu sikap cepat, tegas dan kesepakatan itu adalah kesepakatan bersama Pemerintah, penyelenggara, dan DPR,” ungkap politisi PAN itu.

Soal jadwal Pemilu 2024 yang bertepatan dengan hari valentine, kata dia, itu cukup baik. Namun, pertimbangannya bukan soal itu, tapi kesepakatan dan rasionalitas. Karena di tahun 2024, juga ada pelaksanaan Pilkada yang rencananya dilaksanakan November.

“Semua hari sama, hari kasih sayang. Kenapa di Februari, supaya tidak terlalu mepet dengan tahapan pilkada,” ucap dia.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.